CCISG : 47. Gangguan si bel.

1.3K 81 1
                                    

Hello Readerss 😇
Sebelum baca Silahkan kasih dukungan kalian dengan Vote ya

Thanks youu
💛Happy Reading💛

...

Ceklek

Pintu ruangan tersebut terbuka memperlihatkan Linda yang tengah membersihkan tubuh suaminya. Rizky mendekat kearah Linda.

"Mommy."Linda melihat kearah Risky sedikit terkejut karena kedatangan mendadak anak tirinya.

"Astaga, Risky, kamu kenapa kesini nak? kamu  tidak sekolah?"

"Aku maunya gitu." Jawab Risky enteng.

"No! kamu harus tetap sekolah sayang nggak boleh bolos. Soal daddy, kamu jangan risau Mommy bakal jaga dan selalu disamping daddy. Kamu tenang aja fokus dengan pelajaran kamu." Risky tersenyum melihat Linda.

"Iki hanya becanda Mom, Iki kesini cuma mau kasih Mommy bubur ayam buat sarapan. Dimakan ya Mom." Ujarnya menyodorkan sebungkus bubur ayam.

Linda melirik kearah kantong kresek yang disodorkan Risky kepadanya lalu mengambilnya pelan. Dengan senyumnya. "Makasih ya sayang." Linda tetap menerima makanan tersebut walau dia tidak terlalu suka bubur ayam.

"Yaudah kalau gitu kamu sekolah gih, anaknya mommy jangan sampai bolos ya." Risky mengangguk mengerti lalu meraih tangan Linda untuk menyalaminya membuat Linda tersenyum, ini yang dia impikan selama ini, sekarang Risky telah menerimanya, membuat Linda merasa senang sekaligus terharu.

Risky meninggalkan ruangan tersebut, setelah tidak lagi melihat Risky, Linda membereskan kain dan baskom lalu mendudukkan dirinya di sofa ruangan tersebut.

Linda membuka kotak makanan melihat bubur ayam tersebut lalu menyendokkannya sesikit kedalam mulutnya. "Lumayan." Batinnya.

...

Devina masih menarik tangan Hanan, mereka sampai di taman belakang SMA Angkasa. Devina langsung membalikkan badannya menatap Hanan sedangkan Hanan menaikkan kedua alisnya bertanya "Kenapa?"

Devina melipat tangannya di depan dadanya. "Balik culun lagi yuk." ucap Devina tiba - tiba.

Hanan menjauhkan kepalanya. "Maksudnya?"

"Ihhh, Hanan."

"Apa beb." Hanan mendekat kearah Devina lalu meraih pinggang Devina membuat Devina terkejut. "Lepas!."

"Usstt, posesif banget sih sama suami sendiri?" Devina memalingkan wajahnya untuk tidak menatap wajah Hanan.

"Siapa juga yang posesiffin kamu. jangan kege-eran" Hanan mengangguk meremehkan ucapan Devina, Hanan langsung mendekat kearah Devina mengikis jarak diantara mereka.

"Utututu istri siapa sih ini, gengsian banget istrinya, sini - sini aku cium." Hanan mendekatkan bibirnya kearah pipi Devina.

cup

BRUK

Mata Devina membulat, reflek mendorong Hanan, RIP bokong Hanan. "Awww."

COWOK CULUN ITU SUAMI GUE!! (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang