Ketika seseorang yang kamu cintai meninggalkanmu, kamu berusaha untuk melupakannya. Dan datanglah seseorang, membantumu untuk melupakannya.
Tapi ketika kamu sudah sepenuhnya melupakan seseorang itu, seseorang yang meninggalkanmu datang kembali dan s...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
BILLY
Rasanya sudah sebulan semenjak terakhir kami bertemu. Aku di sibukan dengan banyaknya pasien di rumah sakit dan Misellia yang sedang tour promo ke beberapa kota. Jujur aku merindukan ke cerewetannya. Aku memutuskan untuk mengirim chat padanya.
Me : Misellia
Misellia tidak langsung membalas, padahal biasanya dia akan membalas langsung chatnya, bahkan hanya berjarak beberapa detik saja. Aku melirik jam tanganku, sepertinya Misellia sibuk. Chatku tidak ada balasan sudah hampir sepuluh menit.
Me : Kalau sudah tidak sibuk, hubungi aku.
Akhirnya aku kembali mengirim chat padanya, lalu memutuskan untuk pulang ke apartemen, karna waktu sudah menunjukan pukul enam sore.
Aku baru keluar dari kamar mandi ketika mendengar ponselku berbunyi, segera kuhampiri dan melihat nama 'pengganggu' ah, setelah ini aku akan mengganti namanya.
"Halo"
"Billy maaf. Aku baru sempat lihat ponsel"
"Sibuk?" Setelah memakai baju aku segera menuju dapur untuk membuat makam malam
"Iya. Sorry banget Billy."
"Wait. Aku videocall" aku menyambungkan ke mode videocall.
"Hai" sapanya tersenyum lelah padaku.
Aku melihatnya masih memakai t-shirt khusus untuk promo filmnya.
"Capek ya?"
Misellia mengangguk, "Billy hari ini ngapain aja? Banyak pasien dirumah sakit?"
"Lumayan melelahkan. Kamu sudah makan?"
"Belum. Aku sehabis ini mau jalan ke bandara"
"Bandara? Mau kemana lagi emang kamu?"
"Aku mau pulang ke Jakarta Billy. Masa promo udah selesai" jelasnya
