__________________________________
MISELLIA
Setelah minggu kemarin rencanaku untuk menghabiskan waktu berdua dengan Billy gagal karna rupanya Billy beserta teman-temannya mempunyai kebiasaan yang mereka lakukan tiap minggu.
Setelah mengantarku minggu kemarin, Billy berjanji akan menghabiskan waktu denganku weekend ini.
Jadilah sekarang aku di dapur sedang menyiapkan makan siang untuk kami berdua, Billy sebenarnya menawarkan untuk makan diluar, tapi aku menolaknya dan berkata akan memasak makan siang.
Setelah selesai memasak lalu mandi, aku melihat jam di ponselku berbarengan dengan sebuah pesan yang masuk. Ah sial, lima belas menit lagi Billy akan sampai, aku terburu masuk walkincloset ku mencari baju yang pantas ku kenakan hari ini.
Aku mengambil dress berwarna biru langit dan memperhatikan apakah cocok untuk dipakai hari ini.
Aku mendengus kami hanya akan menghabiskan waktu di apartemen untuk apa memakai dress, silly!Aku akhirnya memutuskan memakai t-shirt berwarna abu-abu dan celana pendek warna hitam. Memoles makeup tipis dan liptint.
Tepat setelah semua nya rapi, bel apartemen ku berbunyi. Ah Billy si tepat waktu.
Aku membuka pintu apartemenku dan memperhatikan Billy yang memakai kaus Polo warna putih dipadukan dengan celana pendek berwarna cokelat dan sneakers putihnya. Ah tampannya, wajahku memerah.
Aku mengerjab ketika Billy memberikan buket bunga kepadaku.
"Untukku?" tanyaku konyol. Tentu saja untukmu menurutmu untuk siapa? Pintu?
Billy tersenyum lebar, "you're beautiful"
Aku merasakan wajahku memanas, lalu mengajaknya masuk dengan gugup. Sial, apakah ini kencan?
Billy memperhatikan meja makan yang penuh makanan dengan tatapan sulit diartikan.
"Kenapa, kebanyakan ya?" Aku meringis, pasti Billy menganggapku aneh yang memasak telalu heboh hari ini.
Menu makan siang kami hari ini adalah sayur bayam, ayam goreng, udang goreng tepung, sambal dan brownies yang semalam aku buat, beserta jus jeruk dan air putih. Aku memang agak malas makan, tetapi aku bisa masak makanan berat seperti ini.
"Abisnya aku bingung mau masak apa, ya jadi gini deh" jelasku padanya yang masih diam.
"Billy?" Billy menatapku lalu tersenyum
"Mulai besok kamu bisa bertanya padaku, aku akan menjawab mau mau makan pakai menu apa. Supaya kamu gak bingung"
Aku mengangguk dan tersenyum lebar padanya.
"Ayok makan, kamu udah lapar kan?"
Billy duduk dan memperhatikan ku yang sedang mengambil nasi beserta lauk pauk untuknya
KAMU SEDANG MEMBACA
Choice
RomanceKetika seseorang yang kamu cintai meninggalkanmu, kamu berusaha untuk melupakannya. Dan datanglah seseorang, membantumu untuk melupakannya. Tapi ketika kamu sudah sepenuhnya melupakan seseorang itu, seseorang yang meninggalkanmu datang kembali dan s...