ZAREON [Lengkap]

0

Salam 6 agama.
Selamat datang dicerita kedua saya "ZAREON"

Cerita ini sedikit mengandung kata-kata kasar jadi harap bijak dalam membaca ya

Jika ada kesamaan Tempat, Nama, Kata, atau apapun. Itu hanya ketidak sengajaan, dan mohon maaf.

Terima kritikan dan saran jika menurut kalian ada yang salah boleh lah kalian koreksi, Oke.

HAPPY READING

...oOo...

ZARA -Gadis cantik, dengan bola mata hijau, alis indah yang tertata rapi, baik, gemar bermain catur, tidak menyangka akan dijodohkan dengan pemuda yang memang disukainya dari dulu, dunia serasa mimpi. Dulu dirinya hanya bisa berkhayal untuk menjadi pacarnya namun siapa sangka sekarang pemuda itu bahkan sudah menjadi suaminya.

Ini adalah perjodohan yang memang sudah direncanakan demi kepentingan perusahaan kedua orangtua mereka, jangan ditanya perasaan pemuda itu, pemuda itu bahkan sudah mempunyai pacar disekolah. Zara hanya bisa memaklumi bila pemuda itu tidak menganggapnya sebagai istri, terkadang Zara suka iri dengan META -Pacar dari pemuda itu.

Dan pemuda itu bernama
AREON ACIEL LIGARTA Most wanted boy SMA KESATUAN, Leader Olimpiade sudah banyak piala yang disumbangkannya kesekolah ini, dan yang makin membuat dirinya populer disekolah dia masuk ke geng yang memang terkenal. FRONTRES Geng nya para murid-murid nakal, suka membolos, dan identik dengan anggotanya yang memiliki paras bak Dewa Yunani.

Frontres terdiri dari 8 orang sesuai dengan lambangnya Kalajengking yang memiliki 8 kaki.
Farhan sebagai ketua, Akbar sebagai Wakil. Areon, Pangeran, Alkasa, Pluto, Satria, dan Satya mereka berenam sebagai anggota. Tidak sembarang orang bisa masuk, yang ingin bergabung harus lah dites terlebih dahulu.

Hari ini adalah hari yang sakral bagi Zara tapi tidak tau bagi Reon. Acara yang sangat dinanti-nanti dalam hitungan detik status Zara sudah akan berubah, yang dulu nya lajang berubah menjadi seorang istri.

Zara memejamkan mata nya saat tangan Reon dan tangan DANIL -Ayah nya bertaut.

Hingga tanpa sadar hanya kata 'SAH' yang terdengar ditelinga Zara, Air mata Zara jatuh tanpa diperintah. Sekarang dirinya sudah resmi menjadi Istri dari Reon, walaupun hanya menikah secara sirih mengingat mereka masih sekolah jadi lah kedua orang tua mereka menikahkan secara sirih lalu setelah lulus SMA baru lah secara hukum.

Zara mencium punggung tangan Reon, jantungnya berdetak abnormal saat Reon mencium keningnya.

Setelah acara Ijab Kabul, kedua pengantin langsung kembali kekamar. Didalam kamar Zara merasa canggung, bingung harus berbuat apa.

"Gue mandi dulu." Hanya kata itu yang keluar dari mulut Zara.

Setelah 15 menit melakukan ritual mandinya, Zara keluar dengan wajah yang lebih Fresh. Lalu ditatapnya Reon yang sedang duduk diranjang sambil memainkan ponsel.

Zara berdehem, lalu mendaratkan bokongnya ditepi ranjang. Tak ada sahutan dari Reon, Zara kembali berdehem.

"Ekhem,"

Reon menoleh kearah Zara.

Zara tersenyum canggung.
"Kenapa?" Tanya Zara.

Reon memutar bola mata, lalu kembali fokus pada gadgetnya. Zara bertopang dagu sambil melihat karya Tuhan yang benar-benar sempurna dimata nya, siapa lagi jika bukan Reon suaminya.

Reon yang merasa diperhatikan, langsung beranjak dari ranjang meninggalkan Zara seorang diri dikamar, sedangkan Zara ia langsung berteriak kegirangan melihat cincin yang ada dijari manis nya membuat Zara tersenyum geli.