Spirit, makhluk pemakan jiwa muncul di dunia manusia membuat banyak sekali keributan. Spirit membuat kehidupan manusia menjadi tidak tenang, sampai belakangan ini muncul makhluk superior misterius yang menyebut dirinya sebagai Cope.
Kegelapan telah...
Art by: @Rizu Rizu adalah ilustrator saya tercinta (Tidak bisa aku tag karena dia ga aktifin wattpad.) Ig: @miracle_cope
Jadi, di part kali ini kita kedatangan sesuatu lagi nih. Kalau kalian inget sama baju dan topeng yang dipakai sama Eric dan orang yang nyerang Aldercy, ini lah penampilannya~
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kira-kira dia ini siapa yaaa. Di bawah kalian bakal liat nama Zey dan Leo. Nanti, kalian juga bakal tau siapa yang ada di gambar tersebut xixixixi.
Happy reading!
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Satu bulan yang lalu ....
Sebuah cengkeraman kuat pada leher membuat seseorang itu megap-megap. Seorang gadis yang menjadi korban hanya bisa meraba-raba tangan si pencekik demi melepaskan diri. Tenaga yang dimiliki laki-laki bertopeng itu sangat kuat menjerat lehernya.
Pada awalnya, ia menunggu sambil berharap akan ada yang menolongnya di sini. Namun, seiring berjalannya waktu, ia hanya bisa pasrah kepada takdir sambil meregang nyawa di tangan orang keji ini.
"T-tolong ... lepaskan aku .... Aku masih ingin ... h-hidup," ucap gadis itu patah-patah karena tenggorokan serta paru-parunya memanas seperti akan meledak kehabisan oksigen.
Lelaki itu malah mengeluarkan gelak tawa yang membuat gadis itu merasa semakin ketakutan dan tersiksa. Ia makin menguatkan cekikannya hingga memaksa mulut gadis itu membuka lebar demi mencoba meraup udara dengan susah payah.
Namun, percobaannya kemudian sia-sia. Seluruh badan gadis itu yang tadinya meronta, kini berubah menjadi lemas dan kian melemah. Tak hanya itu, kepulan asap berwarna hitam mulai keluar dari mulut si gadis. Asap itu terlihat membentuk seperti jiwa dan bayangan badan yang abstrak ketika telah sepenuhnya keluar dari dalam tubuh gadis itu.
Ia tersenyum puas ketika jiwanya telah memasuki badan melalui celah-celah pori yang ada di tubuhnya sendiri. Sedangkan, gadis yang menjadi korbannya itu kini tak lagi bergerak seperti tadi. Kedua matanya juga terbuka lebar. Permukaan kulit gadis itu memutih sepucat kertas karena telah mati terserap jiwanya. Setelah mencampakkan tubuh kaku gadis menyedihkan itu, ia membalikkan badannya dan mulai berjalan santai memasuki kawasan hutan tanpa memedulikan apa pun.
