"p'baig"
"Yah aku Pi baig mu kau masih ingat?"kata bright sambil mengeluarkan sesuatu di balik kantong celananya yaitu kalung pemberian dari win sendiri
"Hiks ini kau sungguhan?"kata win dengan air mata yang mengalir
Bright sangat terkejut dengan reaksi win apakah win menunggunya selama ini jika iya dia merasa sangat bersalah dengan win
"Ini aku"kata bright sambil membawa tangan win untuk menyentuh pipinya
"Aku merindukan mu hiks kenapa kau tidak kembali hiks.."
"Maafkan aku"lalu bright membawa win ke dalam pelukannya
Pukul 06.30
Dua insan masih tertidur pulas di kasur dengan tubuh mereka saling berpelukan
Kringg
Kringgg
Kringgg
Bright yang mendengar alarm nya berbunyi dia langsung bangun dan mematikan alarm itu
"Ahh aku harus bagaimana ini , astaga win kenapa harus dirimu yang memiliki golongan darah Filax? aku harus bertanya pada seseorang tetang golongan darah Filax dan aku juga harus mencari tau asal usulnya ini semua demi win yah demi win akan aku lakukan semuanya untuknya"batin bright sambil mengusap kepala win
"Sayang"
"Eungg bright"
"Ayo bangun bukanya kita ada kelas siang"
"Eungg aku masih mengantuk bukanya itu masih lama lebih baik kita tidur"kata win sambil menelusupkan wajah nya ke dada bright"
"Tapi aku tadi malam belum sempat menghukum mu sayang"setelah bright mengatakan itu dia menggendong win ala bridal style
"Ahh bright apa yang kau lakukan!?"
Setelah masuk kedalam kamar mandi bright langsung melumat bibir win dengan cinta"Emmpppt eungg"lenguh win
KAMU SEDANG MEMBACA
FILAX
FantasyEND Di tahun 1991 terjadi pembunuhan masal pada manusia yang memiliki golongan darah Filax dan tindakan itu semua di pimpin oleh profesor hanjoon yang memerintah kan anak buahnya di penjuru negeri untuk mencari Manusia berdarah Filax hingga saat t...