"New ku mohon jangan akhiri hubungan ini ,aku mencintamu," Katanya masih memeluk New dalam dekapanya yang masih tertidur akibat aktivitas panas tadi.
"Aku berjanji, jika aku melukai mu atau membuat mu sedih lagi ,aku akan membunuh diri ku sendiri." Lanjutnya menatap wajah tersebut yang sedang terlelap.
"Jangan hanya bicara," tiba-tiba New membuka matanya dan menjawab kata-kata Tay tadi.
"Aku berjanji."
Cup
Ciumnya di kening New dan masih mempererat tubuh tersebut dengan sangat erat.
"Tay, jika kau ingin hubungan kita tetap bertahan lakukanlah dengan tindakan jangan ucapan," New menatap dada bidang tersebut tidak ingin melihat ke arah wajah sang pemiliknya pada saat ini yang sedang memeluknya.
"Aku janji New."
Drrrtttt.....
Drrrtttt....
Drrrtttt...
Tiba-tiba sebuah ponsel dari New berbunyi,New yang mendengar suara getaran tersebut langsung meraih benda gempeng itu yang berada di samping meja kasur rawatnya.
Titt...
"Halo."
"Dengan tuan New? "
"Iyahh dengan saya""Saya dari polres setempat ingin memberi tahu bahwa tuan hanjoon telah kabur, dari tangkapan kami saat ingin di bawa keruang sel."
"Baik terimakasih infonya tolong beritahu informasi ini kepada asisten tuan chimon.""Baik tuan."
Titttt....
Panggilan di matikan menyisakan Tay yang ingin tahu siapa yang tadi menelfon dan apa yang mereka bicarakan.
"Apa yang kau bicarakan," tanya Tay ingin tahu.
"Profesor hanjoon terlepas dari tahanan polisi."
"POLISI!? Bagaimana bisa dia tertangkap."
"Win yang membuatnya tertangkap," katanya jujur terhadap Tay membuatnya membulatkan matanya.
"Dan sekarang ia terlepas! Kau tahu sifat profesor hanjoon ia lah pendendam ia tidak akan membiarkan seseorang yang membuatnya seperti tadi lepas,kurasa ia sedang mencari Win untuk ia bunuh," tutur memberitahukan New sedangkan New ia masih memejamkan matanya dengan hikmat.
"Kau tahu kan apa yang harus kau lakukan," katanya sambil menyentuh dada bidang tersebut.
"Apa pun untuk mu New."
"Akan ku beritahu keberadaan Bright dan Win Kepada mu."
KAMU SEDANG MEMBACA
FILAX
FantasyEND Di tahun 1991 terjadi pembunuhan masal pada manusia yang memiliki golongan darah Filax dan tindakan itu semua di pimpin oleh profesor hanjoon yang memerintah kan anak buahnya di penjuru negeri untuk mencari Manusia berdarah Filax hingga saat t...