hai? akun ini kemarin ke logout dan aku lupa password:) maaf banget:((
jangan lupa baca notes dibawah ya.
...
kepanikan gak cuma dirasain sama seonghwa dan hongjoong doang, tapi juga sama wooyoung.
iya, dulu pas masih pacaran, wooyoung deket banget sama omanya san. dan putus pun omanya san sampe minta wooyoung untuk balikan. omanya san emang sebaik itu. makanya wooyoung rada gak enak buat ketemu sama orang sebaik omanya san ini.
entah karena emang wooyoung yang lemah atau gimana. pokoknya, wooyoung gak pernah siap kalo ketemu omanya san lagi.
sedangkan seonghwa lagi nyusun skenario kalo misalnya ada sesuatu yang buruk nanti.
setidaknya dia harus siap mental juga kan?
bener aja. gak sampe setengah jam ada mobil lain yang masuk ke halaman depan villa.
keluarlah sepasang paruh baya, tapi masih keliatan fresh banget.
"aduh, mami dateng kok gak sambut sih? mana nih karpet merahnya?!"
hongjoong yang denger itu langsung menghela napasnya. sedangkan yang lainnya berusaha buat ga masang muka aneh.
"ya kan oma dateng mendadak, mana sempet kita siapin karpet merahnya," sahutan mingi bikin si mami ketawa. cucunya yang satu itu emang sefrekuensi humornya.
perlahan seonghwa mendekat, terus salim. si mami langsung bilang, "ini athalla ya?"
seonghwa ngangguk pelan, "iya, tante."
"loh, kok panggil tante? panggil mami aja, kayak alsaka. oh iya, mami denger kamu dari jogja ya? ngerantau?"
lagi, seonghwa ngangguk, "i-iya mami. aku dari jogja, kebetulan dapet kampus disini dan lanjut kerja disini juga."
mami ngangguk, terus ngalihin pandangannya ke mereka yang berdiri di belakang seonghwa.
"evano! aduh, cucu oma.. udah lama banget gak ketemu, sayang. oma kangen banget sama kamu. lebih kangen kamu daripada sama aero," si mami langsung meluk wooyoung erat-erat.
"iya, oma. evano juga kangen banget sama oma. maaf ya, evano jarang hubungin oma," kata wooyoung.
akhirnya, dilepaslah pelukannya. kemudian mami nelisik satu persatu orang disitu.
"si gagah ini pacarnya rana kan? siapa namanya? oh, panggil oma aja ya."
jongho yang merasa disinggung langsung ngangguk, "iya. argasa, oma. argasa jongho."
"ih, dari namanya aja udah keliatan gagah ya. udahlah, fix kamu jadi cucu baru oma. bantu oma jagain rana ya, anaknya suka bandel," kata oma sambil nepuk bahu jongho.
"siap, oma. aku siap jagain kak rana kok, anaknya emang rada bandel, harus ditegasin."
mami ngangguk pelan terus langsung kesenengan lagi, karena liat ada yunho yang berdiri sedikit di belakang mingi.
"loh ini areska kan, makin cantik aja ya. sini sayang, oma mau peluk."
akhirnya yunho nyamperin oma, dan peluk beliau. gak begitu pas sih, karena yunho yang ketinggian.
"aduh, makin tinggi juga ya. oma kaya peluk tiang bendera kalo begini," kata oma. si yunho ketawa pelan, "bukan aku yang makin tinggi, tapi oma yang makin imut."
"imut darimana, yang ada amit."
...
agak aneh tapi gimana ya, soalnya mami alias oma pulang setelah beberapa jam dateng. bahkan seonghwa belum sempet kasih hidang berat. tapi beliau cuma bilang,
KAMU SEDANG MEMBACA
how to deal with the boys
Fanfictionkeseharian bapak hoongjoong dengan tiga anaknya. locals ;; bxb ;; agegap ;; ageswitch - MINGISHY, 2021.