So Beautiful ( JAEMREN Gs ver. )

15. 90 vs 17 🏀

" HUUUUUUU !!!! ". Anak dari sekolah 17 itu menyoraki tim 90 yang berhasil memasukan bola pada ring 17 .

" Seung Cheol !! Oper sini " ujar jeonghan
Yang sibuk menyeimbangi sang kapten tim.

" HOSHI JAGA YANG BENER DONG ITU !!! MALAH DIBIARIN KABUR. !! " ujar Jun berteriak.
Anggota dari tim yang bernama kan SEVENTEEN ini benar-benar rusuh dan juga sangat menghibur, membuat renjun yangyang guanlin serta anak-anak lainnya tertawa menyaksikan mereka melawan tim dari 90 .

Renjun terlihat menghapus air matanya karna terlalu lama tertawa menyaksikan aksi kocak nan ajaib dari tim 17 .
" Aku benar-benar bersyukur mereka bisa masuk semifinal " ujar renjun menahan perutnya.

" Aku malah bertanya-tanya mengapa mereka bisa Lolos " ucap Yangyang.

Bukan hanya dari anggotanya saja yang ribut , bahkan dari bangku cadangan pun tak kalah ribut .

" WOOY KETUA OPEER DONG OPEER !! " Ujar seokmin dari bangku cadangan karna babak ini Seungkwan yang main hingga ia harus menunggu babak berikutnya.

" Aduuuh " seokmin mengaduh karna mendapat geplakan oleh seseorang yang tepat berada di sebelahnya

" Conge anjir lu yah " Joshua sembari mengorek kupingnya.

" Sorry sorry hehe " jawab seokmin.

" COME COME !! " Vernon menerima bola yang di operkan Seung Cheol.
Lalu tak lama Vernon membawa bola ia dihadang oleh ketua tim 90- Lee Jeno .
Takut jika tidak bisa menghindar akhirnya ia mengoper bola basket tersebut pada mingyu .

" Shit !! " Ujarnya saat ia mengambil bola saat itu juga dua anggota tim 90 mengepungnya yang mau tak mau ia mengoper bola itu pada wonwoo yang lumayan bebas disana.

Tanpa berlama-lama wonwoo mendekati ring lawan dan berhasil memasukan bola karna tembakan yang ia arahkan tepat pada ring dan membuat bola itu masuk membuat mereka mendapatkan score .

Mereka pun berselebrasi ala pemain internasional dengan meriah , padahal perbedaan score nya antara 90 dan 17 itu 2 point , tapi nampaknya mereka bahagia bahagia saja menjalaninya.

Bahkan sungkwan sempat-sempatnya mengedipkan matanya kearah renjun , yang membuat renjun mengangkat alisnya bingung.

Karna kelakuan sungkwan itu ia mendapat banyak pukulan dari anggota lainnya yang membuatnya jatuh tersungkur.

🌸🌸🌸

Babak berikutnya pun dimulai kini sungkwan telah digantikan oleh seokmin sesuai kesepakatan , lalu Jun juga di gantikan oleh Joshua .

Permainan babak berikutnya tak kalah meriah dan rame untuk tim 17 , sepertinya kesan serius sudah hilang jika tim ini bermain , anggota 90 saja dibuat terheran-heran dengan tingkah seokmin yang menangkap bola dan memasukannya kedalam bajunya , membuat mereka keheranan harus melakukan apa .

Wasit memberi peringatan pada seokmin ( pake dk aja deh yah ) Dk untuk tidak melakukan hal seperti itu kembali .

" KAN APA GUA BILANG TU ANAK KAGA BENER !! " ujar sungkwan dari bangku cadangan.

" HEH ENAK AJA GABENER , ITU BOLANYA MASUK SENDIRI TAU !!! " Bela Dk.

" Aduuuh , apa lagi Daah , kena geplak terus perasaan nih pala , udah jenius makin exselent ini pala " ucapnya mengelus palanya yang terkena geplakan ketua tim.

" Hehe sorry ketua " ia menundukan kepalanya.

....

Pertandingan berakhir pemenang dari pertandingan ini adalaaaaah 17 😆😆
Ga deng chanda 90 hihi masa my Bebeb Jeno kalah 😏, nanti akan ada pertandingan terakhir untuk menentukan siapa yang akan menjadi juara 3 dan final akan di langsungkan saat ulangan telah selesai , dibarengi dengan penyerahan hadiah.

"  euuh ... Lelah sekali " renjun memijit bahunya karna lelah telah mengangkat banyak barang .

" Kenapa, lelah ? " Tanya Minho yang melihat Renjun.

" Hihi iya lumayan cape " jawab renjun.

" Pulang saja ini tinggal sedikit lagi kok " ucapan Minho pun di setujui oleh Han Ji-Sung yang memang berdiri dekat di sekitar mereka.

" Tidak ah , enak sekali dong , kita capek sama-sama , pulang pun sama-sama " ucap Renjun kemudian kembali mengangkat dus yang berisi beberapa peralatan ringan yang harus ia taruh di gudang belakang.

Brugg..

Renjun menaruh dus tersebut , lalu meregangkan badannya yang terlalu lelah.
Lalu ia pun membalikan badan dengan mendadak sehingga menabrak seseorang yang ada di belakangnya.
" Ah mian , aku ti- jaemin , miane " ujar renjun , lalu ia melirik beberapa kayu yang dibawa.

" Mau ku bantu " renjun menawarkan bantuan.

" Tidak usah , ini yang terakhir. " Jawabnya. Lalu ia menaruh kayu-kayu itu dan akan segera pergi dari sana , renjun masih diam memperhatikan jaemin.

🌸🌸🌸

" Jaemin !! " Panggil renjun sebelum jaemin keluar dari sana.
Jaemin berhenti dan membalikan badannya .

" Ada apa " jawab jaemin yang membuat renjun tersenyum sumringah melupakan pegal yang ia rasakan saat mendengar jawaban jaemin atas panggilannya.

" Permainan basketmu tadi , luar biasa keren " ujar renjun " semoga nanti saat final kau juga bisa sekeren tadi yah , ah selamat jaemin , semangat yah " renjun mengepalkan lengannya di hadapan wajahnya dengan tersenyum manis. Lalu pergi dari sana meninggalkan Jaemin sendiri.

Jaemin tersenyum atas selamat yang di ucapkan renjun.

....

Renjun sampai di rumahnya dan langsung masuk kedalam kamarnya , orang tuanya belum pulang , ia sendirian dirumah .

Renjun mengambil jepit yang ia beli bersama dengan jaemin saat di tempat peralatan tadi .
Ia memandanginya sembari tersenyum mengusap boneka yang ada di atas jepitnya menjadi hiasan , terlihat sangat lucu.

" Kenapa kau itu dingin sekali sih , kapan kau mau melihatku jaemin , kalau kau seperti itu terus nanti aku bisa-bisa lelah , tapi aku tidak akan pernah berhenti hingga aku benar-benar memutuskan untuk berhenti , ya benar aku harus berusaha , benar kata Jihoon mungkin aku belum memaksimalkan apa yang aku miliki. aku akan berjuang lebih keras mulai sekarang !!!! " Renjun berguling -guling di tempat tidurnya , lalu bangun Karna harus memasak untuk kedua orang tuanya.

TBC....