Against The Gods 0-199

Chapter 18 - Jarum Perak Untuk Melepaskan Dingin

“Dari mana kau mendengarnya?” Tanya Xia Qingyue dengan dingin, pikirannya terkejut. Pada tingkat kekuatan yang sama, harapan hidup murid Frozen Cloud Asgard lebih pendek daripada orang lain dengan kekuatan yang sama. Inilah kebenaran yang kejam. Bahkan di dalam Frozen Cloud Asgard, ini adalah rahasia yang selalu dilindungi oleh pemimpin Frozen Cloud Asgard.

Alasan mengapa Xia Qingyue tahu tentang hal itu adalah karena gurunya telah secara tidak sengaja menyebutkan kepadanya setelah salah satu terobosannya. Selanjutnya, dia mengatakan kepadanya bahwa ini adalah kelemahan terbesar Frozen Cloud Asgard dan dengan ketat memerintahkannya untuk tidak memberi tahu siapa pun, termasuk rekan-rekannya sesama murid. Tapi di sini, Xiao Che dengan mudah mengatakannya keras-keras.

“Jika aku adalah Master Frozen Cloud Asgard, aku akan menggunakan semua kekuatanku untuk menyembunyikan ‘kekurangan’ ini dan mencegah orang luar untuk mencari tahu. Apa menurutmu aku mungkin bisa mendengar ini dari siapapun? “Kata Xiao Che, melingkarkan bibirnya:” Aku benar-benar sampai pada kesimpulan ini dari mengukur denyut nadimu, itu saja. Dari reaksimu, nampaknya semua yang aku katakan benar. “

“Aku tidak percaya padamu!” Xia Qingyue dengan tegas menggelengkan kepalanya. Untuk bisa menyimpulkan rahasia terbesar Frozen Cloud Asgard hanya dari sebuah denyut nadi? Itu konyol. Jika semudah itu, dengan banyaknya dokter di Blue Wind Empire, rahasia Frozen Cloud Asgard pasti sudah terungkap sejak lama.

Namun, semua yang Xiao Che katakan tadi langsung mengarah ke pokok permasalahan, tanpa kekurangan sama sekali. Tidak mungkin Xia Qingyue tidak akan bingung.

“Aku tahu kau pasti tidak akan mempercayaiku.” Xiao Che mengambil pot obat dan kotak obat dari tanah dan masuk ke rumah. “Ikuti aku.”

Pandangan Xia Qingyue menyapu barang-barang yang ada di tangannya. Setelah sedikit ragu, dia mengikutinya ke ruangan dan menutup pintu di belakangnya.

Setelah menyiapkan pot obat dan kotak obat, Xiao Che memerintahkan Xia Qingyue: “Duduklah.”

“Apa yang ingin kau lakukan?” Xia Qingyue menatapnya dengan curiga.

“Jelas, aku ingin mengobatimu.”

“Tidak perlu.” Xia Qingyue segera menggelengkan kepalanya.

“Entah itu perlu atau tidak, sebaiknya kau tunggu baru kemudian memutuskan … Hei! kau seharusnya mencobanya bukan? “

Xiao Che membuka kotak obat itu dan mengambil sebuah kotak perak. Dia mendesah, ekspresi frustrasi dan kekecewaan muncul di wajahnya: “Aku tahu pada dasarnya kau tidak mempercayai apapun yang aku katakan. Tapi setidaknya, aku tidak memiliki kemampuan, atau alasan apapun, untuk menyakitimu. Alasanku mengambil barang-barang ini dari rumah sakit pagi-pagi hanya karena aku ingin memberimu pengobatan, itu saja. Jika berhasil, maka itu bagus, jika tidak, kau tetap tidak akan kehilangan apapun … Karena kau tidak ingin mempercayaiku, dan tidak ingin mencobanya, lupakan saja. Anggap saja itu perhatian yang tak terbalas. “

Kata-kata Xiao Che mengejutkan Xia Qingyue dan sedikit rasa bersalah tumbuh di hatinya … Memang benar apa yang dia katakan sebelumnya, dan apa yang dia katakan sekarang adalah semua untuk membantu mengobatinya. Dia tidak meminta apapun darinya atau menaikkan kondisi apapun. Seperti yang dia katakan sendiri, tidak punya alasan atau kemampuan untuk menyakitinya … Tidak peduli apa hasilnya, untuk langsung menolaknya benar-benar agak berlebihan.