11. Penjelasan

54 8 0
                                    

Sebelum lanjut baca
Tekan bintang dulu ya...
Kalau ada kata ataupun tulisan yang salah tolong di koreksi dengan cara ketik di kolom komentar

Author sangat membutuhkan saran serta kritikan dari para reader.

Happy Reading
_
_
_

Flashback

Saat itu dua insan berbeda gender sedang duduk di salah satu cafe di jln. Janda berudu. Cafe tersebut cukup terkenal di kalangan para remaja. Banyak yang bilang cafe tersebut sangat ampuh jika di gunakan untuk meluluhkan hati para wanita, di karenakan ornamen serta dekorasi yang di padukan pada cafe tersebut mampu membuat siapa saja terpukau. Apa lagi para kaum hawa yang menyukai suasana yang romantis. Apa lagi dari cafe tersebut kita bisa menikmati keindahan pantai.

"Gimana?" Tanya pria tersebut.

"Gimana apanya?" Bukannya menjawab wanita tersebut justru balik bertanya.

Hufft..." Kamu suka sama tempatnya?" Tanya pria tersebut. Suasana yang awalnya bagus kini terkesan menjadi canggung.

Untuk menghilangkan rasa canggung yang tercipta wanita tersebut justru menampilkan senyum manisnya. "Sangat" jawabnya.

"Emmm...sebenarnya ngapain kamu bawa aku ke tempat ini? Tanya wanita tersebut karena memang dari awal dia tidak tau tujuan pria tersebut membawanya ke tempat indah ini.

Ia menarik lembut tangan wanita yang ada di hadapannya lalu menggenggamnya dengan lembut. Sambil berujar "aku mau...kamu jadi pacar aku" pintanya.

Merasa kalimat yang di lontarkan bukanlah pertanyaan namun pernyataan wanita tersebut mendongakkan wajahnya.

"Kenapa???" Tanya sang wanita

"Gem... Ya wanita yang ada di hadapannya adalah Gemma sahabat dari Dhea. Gue suka sama lu dan gue mau lu jadi pacar gue, lu mau kan?? Gue juga tau kalau lu itu juga suka sama gue" tuturnya yakin.

"Umm... Dev-, sebelum ucapan dari Gemma selesai, sudah lebih dulu di hentikan sebuah notif yang berasal dari handphone nya.

Ting!

*My father*

Sayang... Sekarang kamu dimana?? Cepat pulang. Kamu nggak lupakan kalau jam sepuluh nanti kita udah take on??
Mama sama papa udah siap-siap. sekarang, tinggal nunggu kamu biar kita ke bandara sama-sama. Abang kamu juga udah dari tadi nanyain kita.

*Me*

Iya pa, Gem nggak lupa kok.
Bentar lagi Gem pulang pa.

*My father*

Yaudah sayang, cepat ya biar nanti kita nggak ketinggalan pesawat.

*Me*

Iya pa... See you
(Read)

Setelah pesan berakhir...
"Sorry ya Dev, gue harus pulang sekarang. Soalnya papa sama Mama udah nyuruh gue buat balik. Thanks untuk hari ini" ucapnya berlalu keluar dari cafe dan meninggalkan Dhevan sendiri tanpa memberi jawaban yang di nantikan oleh Dhevan sedari tadi.

"Oh..shit" umpat Dhevan kesal karena merasa bahwa perasaannya secara tidak langsung di ghosting oleh wanita yang di cintainya.

Flashback off

Mendengar penjelasan yang di berikan Gemma "setelah hari itu kamu kemana?" Tanya Dhevan pada Gemma dengan tampang datarnya.

"A-aku ke AS Dhev" jawabnya sambil menundukkan pandangannya.

"Ngapain? Kenapa kamu nggak ngasih tau sama aku? Kenapa kamu ngilang gitu aja?" Pertanyaan beruntun di lontarkan oleh Dhevan kepada Gemma.

"Maaf Dhev, masih dengan menundukkan kepalanya. Sebenarnya aku mau ngehubungin kamu dan Dhea, cuman papa ngelarang aku buat ngehubungin temen-temen yang ada di Indonesia" jelasnya.

"Ngapain kamu ke AS??" Tanyanya lagi.

Hufft..." Aku ke AS, sebenarnya mau berobat Dhev" jawab Gemma.

Mendengar jawaban dari Gemma, Dhevan keget, langsung memasang tampang khawatir.

Duh gimana nih??
Siapa yang pernah di ghosting??

Pasti banyak nih para reader di jadikan korban ghosting
Hehehe

Gimana rasanya di ghosting?

Sakit nggak? Sakit nggak? Sakit lah masa nggak

Hahaha

Canda ya :v

Author cuman bercanda doang kok

Salam manis author

Tbc

SEMUA HANYA TENTANG "LUKA"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang