10 . A Lost Smile

192 27 0
                                    

"Little by little, i feel the empty heart that want me to die quickly"

***

[Warn, mulai dari eps ini, mengandung spoiler, beberapa scene ku ambil dari manganya guys, sorry about that]

LIBURAN musim panas telah usai. Para siswa-siswi mulai bersekolah kembali. Setelah pulang sekolah dihari pertama ini, Akira, Hina, dan Emma sedang pulang .

“Eh, minggu besok mau nonton ngga?” Tanya Emma.

“Skuy lah, nonton apa nih?” Ujar Akira.

“Hina bisa kalau Minggu” Ujar Hina.

“Nih, filmnya Marvel ada yang baru, keren banget thrilernya!”

“Oh, itu, yuk, ajak yang lain juga kah?”

“Em, mereka katanya pada ngga bisa ikut, biasalah”

“Oh, berarti Takemichi juga ngga bisa ikut”

Tiba-tiba, ketika mereka memasuki sebuah gang,

“BRAKKK”

Seorang gadis melayangkan tendangannya pada seorang lelaki diantara segerombolannya yang mungkin merupakan anggota geng lain.

Lelaki yang ditendang jatuh terjungkal.

“Yuzuha?” Ujar Emma yang sepertinya mengenali gadis tersebut.

“Eh, Emma kenal?”

“Dia adalah saudara Hakkai Shiba”

 “Kalian, pergilah, disini tak aman, mereka berbahaya”

Tiba-tiba sebuah pukulan mendarat di rahang gadis itu dan membuat dia terjatuh.

“HAHAHA”

“Wah, penyusupnya tambah nih”

“Cantik-cantik”

“Hei, bisa-bisanya kalian main keroyokan sama cewe” Ujar Akira sambil maju kedepan Yuzuha yang terjatuh. Sementara itu Hina membantu Yuzuha.

“Sini, kalo berani” Ujar Emma disebelah Akira.

“Hee~ semakin menarik”

Akira dan Emma pun mulai melayangkan tendangan mereka dan mampu menghabisi satu persatu dari mereka.

“Wah, cewenya kuat”
“Yang rambut hitam serem njir”

“Dahlah, skuy pergi aja, ngga sesuai rencana nih”

Akhirnya mereka pun pergi dan meninggalkan para gadis.

“Kalian, terimakasih banyak” Ujar Yuzuha sambil tersenyum.

“Ngomong-ngomong, ini Akira dan ini Hina, mereka juga anggota Toman” Ujar Emma.

“Oh, begitu, terimakasih” Ujar Yuzuha lagi.

“Eh, ngga masalah kok, Yuzuha-san, em, btw, kenapa mereka menyerangmu?”

“Itu, awalnya mereka mau membawaku, aku juga tak tau kenapa, yang kutahu mereka dari Tenjiku” Ujar Yuzuha.

“Tenjiku? Geng baru kah?”

“Yah, begitulah, kupikir mereka sedang mengumpulkan anggota dan mereka mencoba membawaku untuk mengancam saudaraku untuk gabung atau memicu kerusuhan di Toman”

“Souka”

“Kalau begitu, mari pulang bersama, bahaya apabila pulang sendiri”

***

A Broken PromiseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang