-4-

818 79 1
                                    


"Hai .. aku Gulf, kamu Mild?" tanya Gulf dengan senyum ramahnya

Mild yang melihat senyum itu terdiam dan terhipnotiss dengan senyum yang diberikan oleh Gulf. Gulf kebingungan karena Mild hanya menatapnya saja dan tidak menjawab pertanyaan atau panggilan dari Gulf. 

Gulf memberanikan diri menepuk pundak lelaki yang bernama Mild itu.PLAK

"Aduh .."

"Maaf, aku harus memukulmu karena kamu tidak juga menjawab pertanyaanku .."

"Oh maaf .. ya aku Mild .. apa kamu Gulf?"

"Humm aku Gulf ..." Gulf mengangguk dan tersenyum lagi.

"Apa kita pernah bertemu?"

Tanya Mild pada Gulf dan dengan senyum manisnya Gulf menggelengkan kepalanya lalu berkata

"Sepertinya ini adalah pertemuan pertama kita, apakah wajahku sangat pasaran? sampai kamu berkata kita pernah bertemu sebelumnya?"

Mild menggelengkan kepalanya dan memukul kepalanya sendiri.

"Hahaha maaf ... bukan begitu, aku hanya merasa pernah melihatmu ... tapi dimana aku tidak ingat ..."

"Hahahahaha ... seperinya betul kata Dany kalau kamu butuh liburan ... ayo kita mulai liburannya ..."

Gulf menarik Mild keluar dari penginapan dan mereka berjalan menuju ke beberapa lokasi wisata yang menjadi tempat wisata unggulan di Tbilisi. Mild mendapatkan telepon dari Leo dan Mild memindahkannya ke panggilan video.

"Dimana kamu Mild?"

"Tidak lihat? aku sedang berkencan?"

"Siapa laki - laki itu? sangat tampan"

"Tentu saja, kamu saja kalah tampan darinya .."

"Siapa dia Mild!"

"Sudah aku bilang teman kencanku!"

Leo memutuskan panggilan dan Mild kembali memasukkan teleponnya di saku jaketnya.

"Apa dia kekasihmu?" tanya Gulf dengan suaranya yang sangat merdu.

"Tidak, dia rekan kerjaku ..."

"Tapi sepertinya kalian saling menyukai ..."

Wajah Mild merona dan Gulf tertawa kecil lalu berkata

"Tak apa .. suatu saat kalian pasti akan bersama ..."

"Memangnya kamu tidak aneh jika melihat lelaki dengan lelaki menjalin hubungan?" tanya Mild penasaran.

"Kenapa harus aneh? bukankah itu sudah hal yang umum?" tanya Gulf membuat Mild bingung menjawabnya.

"Yaaa karena ... tidak semua orang akan menerima tentang hal itu"

"Kalau aku berpikir sederhana ... apa semua orang yang tidak menerima hubungan mu dengan lelaki itu bisa memberikanmu kenyamanan, kasih sayang dan perasaan bahagia seperti yang kamu dapatkan dari .."

"Leo"

"Ya .. dari Leo?"

Mild menggeleng

"Lalu, kalau mereka yang tidak menerimamu saja tidak dapat memberikan apa yang kamu butuhkan, buat apa kamu memikirkan mereka? apakah dengan mendengarkan mereka lalu mereka akan bahagia dengan kehidupanmu selanjutnya?"

Mild menggeleng lagi

"Apa mereka akan menangis saat kamu terluka?"

Mild menggeleng lagi

I'm Single n Very HappyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang