Bagian 6 : Cinta yang di rebutkan.

974 185 0
                                    

Sunghoon menatap bintang-bintang yang bersinar di langit malam, jam sudah menunjukan pukul setengah 12 malam, dia ada di rooftop apartemen karena suatu hal. Menunggu seseorang yang sudah dia pastikan akan datang.




Ting!



Dia menoleh tepat saat mendengar suara bel lift yang baru sampai, orang yang muncul itu adalah orang yang meyebabkan dia di rooftop malam ini.

Gadis yang terlihat kacau itu juga menyadari Sunghoon di sana, dia mendekati laki-laki itu.

"udah aku duga kamu bakal kaya gini" ucap Sunghoon. 

Ayla menatapnya, "ngapain kamu di sini?"

"nungguin kamu" Sunghoon merapihkan rambut Ayla yang berantakan, mata gadis itu sembab dan merah. Sudah jelas kalau dia habis menangis.

Sunghoon tersenyum saat melihat kalung miliknya masih di leher gadis itu, "malam ini aku temani"

Ayla berjalan menuju pinggir rooftop, melihat jalanan sepi dengan lampu-lampu yang masih menyala, dia melirik Sunghoon yang di sebelahnya, "gara-gara kamu ada di sini.. aku nggak bisa lompat dari gedung ini"

"hati mu lagi hancur, ya?" tanya Sunghoon tidak menjawab ucapan Ayla.

"aku nggak perlu tanya kamu tau dari mana.."

"hmm.. perasaan mu emang nggak bisa di bohongin"

Ayla mengerutkan keningnya, "maksudmu?"

"kamu masih sayang sama Jake, waktu kamu di lokasi syuting, kamu pasti lagi nahan nangis karena dia ciuman sama perempuan lain. Jangan bohong, kamu masih sayang sama dia, kan?" Sunghoon menatap gadis itu.

Ayla memalingkan pandangannya, "pertanyaan mu sama aja kayak Jay"

Laki-laki itu terdengar mendengus, "kalo kamu nggak jawab pertanyaan dia, seharusnya kamu jawab pertanyaan ku" ujarnya lalu menyentuh kedua pundak Ayla membuat mereka saling berhadapan.

"aku tau kamu masih sayang dia. Tapi, kamu punya ku, kamu milikku, bukan Jake" lanjut Sunghoon.

Ayla menepis kedua tangan laki-laki itu sambil mengerutkan keningnya, "aku nggak akan jadi milikmu, aku nggak ada perasaan buat kamu"

Sunghoon tersenyum lalu mendekatkan wajahnya, "nggak apa-apa kamu bilang itu sekarang. Aku yakin, kamu bakal sadar.. kalo kamu memang buat aku, hanya aku aja"



~~~


"Ayla, kamu di suruh ke studio syuting" ujar salah satu bawahannya.

Ayla mengangguk lalu mengambil scriptnya dan pergi. Menaiki lift ke lantai 17, saat sudah sampai, dia menyapa beberapa pegawai yang lewat. Sampai akhirnya menemukan ruangan sang aktor yang dia cari.

Dia masuk saat sudah mendapat izin, melihat Jake yang sedang di tata rambutnya di sana. 

"ini, script mu" Ayla memberikan scriptnya dan akan segera pergi, tetapi Jake menarik tangannya.

"kita harus ngomong sebentar"

Ayla membeku di tempatnya sambil menatap tangannya.

"kamu sudah selesai, nanti akan di panggil sutradara jika set sudah siap" ujar wanita yang barusan menata rambut Jake lalu keluar dari ruangan.

This is SUNGHOON [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang