Rahasia masa lalu

403 52 2
                                    

Peringatan Typo dan tulisan berantakan 🎃🎃

# Day26
# Pinang

Nb; pasti udah tahu kan, jadi g perlu Ica jelaskan 🤭

Tantangan diberikan oleh ... Moon_seed666

Sebelumnya ...

New memasang wajah kecewa setelah mendengar perkataan War, sebab ini tidak berjalan sesuai ekspektasinya. Karena New berharap Yin akan ikut dan membantunya membujuk War untuk melakukan perawatan. “War, kau pasti tahu ... kenapa aku memanggil kalian berdua ke sini,” kata New

War langsung menggempalkan tangannya ketika mendengar perkataan New, sebab War sadar jika ke khawatir dokter New sangatlah wajar. Tetapi War tidak peduli, karena dia sudah memutuskan untuk menyerah. Sejak mengetahui kebenaran tentang penyakitnya. “Aku tidak akan melakukan perawatan,” tegas War

.
.

New menatap iba wajah War, karena ia tahu kenapa pasiennya memilih untuk menyerah. Tetapi sebagai seorang dokter, aku tidak boleh menuruti keinginan War. “Kalau begitu, aku akan menghubungi keluarga Wong, dan mengatakan tentang penyakitmu kepada mereka!” ujar New tanpa memperdulikan tatapan tidak suka dari War.

War pun langsung mengambil telepon New, setelah mendengar perkataannya. “Tidak!” seru War dengan suara parau, ia takut ... jika kebenaran ini akan terungkap, karena War tidak ingin ibunya tahu tentang penyakitnya. “Aku tidak bisa, dan tidak memiliki keinginan untuk hidup. Jadi bisakah? Kau mengabaikan hal ini.” Kata War sambil memasang wajah memohon.

“War ...,”

“Ini glioblastoma multifocal!” lirihnya. Bahkan hanya dengan menyebutkan nama penyakitnya War sangat terluka. “Apakah, aku memiliki pilihan? Tidak! Kau sendiri yang mengatakan jika lokasi tumorku tidak baik, lalu kenapa sekarang, kau bersikap seolah bisa memberikan kesembuhan kepadaku ... kenapa?” seru War, ia bahkan tidak memperdulikan tatapan orang-orang di sekitarnya karena hatinya sangat hancur.

“Lakukan biopsi untuk mencari jalan keluar demi kesembuhan mu. Kau harus berjuang War, setidaknya biarkan aku membantumu,” New tetap berusaha meyakinkan War, kalau semuanya akan baik-baik saja.

Tetapi pria di hadapannya sudah terlalu lelah, hingga dorongan sekuat apapun tidak akan berhasil untuk membuat dirinya kembali melangkah. “Terima kasih, tapi ... aku tidak ingin berjuang,” jawab War sambil berdiri dan pamit kepada New.

New ingin menahan kepergian War, tetapi setelah melihat keadaan pasiennya saat ini. Membuat New serba salah. “Aku akan sering menemui kamu, setidaknya izinkan aku melakukan hal ini,” teriak New dari tempat duduknya.

Sebelum War keluar dari restoran ia berkata, “ Hmm, sekali lagi terima kasih,” ucap War dengan sangat tulus.

Lalu kembali ke mobil, tapi sebelum ia membuka pintu mobilnya, War tanpa sengaja melihat seorang wanita cantik sedang melambai ke arahnya. “Aku,” tunjuk War kepada dirinya sendiri.

“Kemarilah,” teriak wanita itu.

War sebenarnya bingung harus melakukan apa, tapi setelah melihat ke arah Yin yang sedang sibuk dengan teleponnya, War pun mengurungkan niatnya untuk masuk mobil, dan memilih untuk mendekati wanita yang sedang memanggilnya. “Kau mengenalku?” tanya War ketika tiba di hadapan gadis itu.

“Sangat! Tetapi kau pasti tidak mengenalku. Tapi tidak masalah, ambil ini,” ujar wanita itu.

War menatap pemberian wanita itu dan sedikit terkejut saat melihat botol kecil yang dia berikan. “Apa ini?”

Love and Hurt ( End )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang