precious

146 25 0
                                    

Enjoy :")







"Kau ini kenapa?"

"Apanya yang kenapa?"

"Kenapa kau menutup matamu?"

"Jangan banyak bertanya, kau bisa pakai sendiri kan?"

"Tidak"

"Jangan banyak alasan, kau sudah dewasa"

"Tapi aku benar benar tidak tau cara memakai pakaian ini" protes Soobin yang masih kebingungan dengan outfit yang akan dia gunakan.

"Itu mudah, kau hanya perlu mengganti baju mu dengan pakaian ini. Selesai"

"Seperti ini?" ucap Soobin membuat vanya membuka matanya lalu menoleh.

"Bagus, sekarang pakai jas ini" jawab vanya lalu memakaikan jas itu pada soobin.

Vanya harus berjinjit untuk menjangkau soobin sedangkan Soobin hanya diam ditempat dengan senyumnya yang mengejek. "Kau liat aku sedang kesulitan dan kau hanya tersenyum, setidaknya membungkuk lah agar aku bisa membantumu" protes vanya.

"Hahaha dasar pendek" gelak tawa Soobin sambil menepuk pelan kepala vanya dan hal itu malah membuat vanya emosi mendengarnya.

"AKU TERMASUK TINGGI DI KALANGAN KU !!!" Tegas vanya lagi.

"Ya baiklah maaf" jawab Soobin lalu membungkuk agar lebih rendah.

Soobin melihat ekspresi vanya berubah jadi sangat datar setelah candaan yang dia lontarkan tadi. "Kau marah ya?"

"Tidak" jawab vanya sambil memakaikan jas itu kepada soobin.

"Apa benar ya.. Pria tinggi lebih suka wanita pendek?" tanya vanya dengan Suara rendah.

"Itu tidak benar, walau yang pendek bisa terlihat lebih menggemaskan Tapi jika itu kau akan aku beri VVIP" jawab Soobin

"Apa?"

"T-tidak lupakan" Soobin tergugup dengan ekspresi wajah yang terkejut.

"Maksudku kau bilang apa tadi? VVIP apa?"

"Tidak ada, lupakan saja"

"Wajahmu kenapa jadi merah begitu?"

"A-aku pergi dulu" jawab Soobin dan langsung pergi begitu saja.

"Ada apa dengannya? Tunggu... HEY LEPAS DULU JAS NYA!!"

---- 📑 ----










"Kami duluan, Soobin ingat vanya pulang bersamamu" tegas yeonjun mengingatkan, jangan sampai kejadian kemarin terulang lagi.

"Iya aku tau"

"Ya sudah kami pergi"

"Hyung jangan lupa order makan malam"

"Kan memang selalu aku yang order" jawab yeonjun sambil memutar bola matanya.

"Yeonjun hyung memang terbaik hehe silahkan pulang.. Hati-hati dijalan" ucap soobin sambil terkekeh lalu mendorong para membernya untuk segera pergi.






"Oke.. 1 urusan lagi dan aku selesai" gumam soobin sambil berjalan menuju pintu dengan 1 berkas di tangannya.

BRUKK

suara pintu yang dengan keras terbuka.

"Kau kenapa?" tanya Soobin saat melihat vanya sangat terburu-buru.

Not My Plan Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang