Thorn sudah sampai kerumah karena ditelpon untuk pulang. Sebenarnya dia malas untuk bergegas pulang tapi apalah daya pasti kakak tertuanya akan marah nanti. Sekarang dia sedang berada di kamar bernuansa biru cerah,sedang melhat seseorang yang terbaring di ranjang karena keadaan sakit.
Ice daritadi belum membuka matanya setelah kejadian Thorn yang membenci dirinya. Thorn berjalan mendekati Ice dan duduk disampingnya.
Dia mengusap kepala kakak kelimanya itu dengan perlahan.
"Aku sedikit tidak yakin jika kak Ice membenciku...selama ini hanya dia yang selalu ada untukku. Apa.... Reverse berbohong kepadaku?" Ucapnya dalam hati
"Jadi maksudmu aku berbohong kepada mu?"
"Errr, entahlah. Hanya saja kak Ice yang selama ini selalu ada bersamaku dan saat aku mengatakan bahwa aku benci dirinya dia sampai jatuh sakit seperti ini."
"Sudahlah Thorny,kau belum mau menerima faktanya?"
"Diamlah Reverse,kau membuatku semakin pusing"
"Yyy terserahmu saja"Sementara itu dari luar kamar Ice,terdapat seseorang yang sedang mendengar pembicaraan mereka berdua.
"Sudah kuduga itu pasti ulahnya!" -???
🌸🌸🌸
Hari telah berganti,sinar matahari merambat masuk dari sela sela jendela membuat seseorang terbangun dari tidurnya. Seseorang dengan topi hitam berhiaskan warna hijau terbangun,dia segera menggosok kedua matanya dan melihat sekeliling. Sepertinya ini bukan kamarnya,kamar dia berwarna hijau sedangkan kamar ini masih berwarna biru cerah. Ah,bagaimana dia bisa lupa? Dia ketiduran dikamar kakaknya kemarin malam karena terlalu mengkhawatirkan kakaknya yang sakit itu. Tunggu apa? Khawatir? Haha entahlah,dia membencinya tapi dia juga yang mengkhawatirkannya.
Dia kembali menatap ranjang yang ternyata sudah tidak ada orang disana.
"Tunggu dulu,dimana kak Ice? Masa jam segini dia sudah bangun? Biasanya masih molor sambil megangin guling"
Dia beranjak dari tempatnya dan mulai mencari kakaknya tersebut.
"Kak Ice!! Dimana kakak? Ooo kakak""Diamlah! Atau kau akan membangunkan dia" bisik Blaze
"Maaf,aku hanya mengkhawatirkannya saja"-Thorn
"Setelah apa yang kau perbuat ke dia?" -Taufan
"..."
"Aku tau aku salah,aku hanya ing-"
"Sudahlah,kami tidak perlu permohonan maafmu itu.kau sudah menyakitinya hingga membuatnya seperti ini" -Blaze
"Lagi lagi,dia tidak pernah mau mendengar ucapanmu dan selalu memotongnya.ck!"
"Terserah kalian saja,aku akan kembali ke kamarku"
"Baiklah,kalau boleh jangan sampai keluar kamar ya,aku muak melihat wajahmu itu"-Taufan"Bisa tidak? Tolong jangan membuatku sakit hati selama sehari saja"
BRAK!!
Suara pintu itu sangat keras hingga seisi rumah terkejut dan membangunkan Ice yang sedang tidur bersama Taufan dan Blaze di ruang tamu.
"Thorn? Kau baik baik saja? Izinkan aku masuk"
"AKU BAIK BAIK SAJA!! PERGI SAJA SANA DAN JANGAN KHAWATIRKAN AKU"
"Aku akan pergi jika kau membukakan pintunya untukku"
"Ugh baiklah"
•
•
•
"Tenang Thorn,semuanya akan baik baik saja setelah ini. Dan maafkan aku hiks jika selama ini a-aku selalu hiks mengabaikanmu..."
"Tidak apa apa kak gem,Thorn selalu memaafkan kak gemgem. Lagian selama ini ada kak Ice yang bersama Thorn kan?"
"Huh b-baiklah,tapi jika Thorn perlu apapun panggul saja kakak ya?"
"Iya kak"
"Baiklah,setelah ini Thorn harus segera makan,Thorn pasti lapar kan?"
"Iya kakak,sebentar lagi"
"Hihi dah adik kecil"
Cklek"Ini sebuah kebahagiaan bagiku. Satu persatu keluargaku sudah mulai menyayangiku kembali. Tapi apakah setelah ini kami semua akan hidup bahagia lagi? Yah semoga saja begitu,Thorn tidak ingin berpisah lagi dengan kakak kakak semua"
T.B.C 🍃
KAMU SEDANG MEMBACA
•Don't leave me alone•
Diversos♪First project♪ Thorn merupakan saudara dari Boboiboy elemental.sampai suatu hari, keadaan buruk menimpanya dan membuat dia di jauhi oleh saudara dan teman-teman nya warning •kata kata kasar •tata bahasa yang buruk •alur cerita yang buruk