CHAPTER 1

14.3K 289 10
                                    

Seorang gadis cantik tengah berdiri didepan gedung Xaverius High School. Gadis itu menoleh ke kanan dan ke kiri memperhatikan orang-orang yang berjalan sambil menatap dirinya gemes.

"Murid baru kali yah"

"Ih, Gemes banget sama pipinya"

"YANG BAWA KARUNG GUA BELI. PENGEN GUA KARUNGIN TUH CEWEK"

"ANJIR LUPA GUA BAWA TAS BESAR BUAT KONTONGIN"

"Adek manis banget"

"Adik siapa ini woii!!!"

"Ih, anjir sumpah pipinya minta tampol"

"PENGEN GUA BULLY TAPI MUKANYA MINTA DI SAYANG ANJIRRR"

"Gemes banget gua"

"Sok cantik banget"

"Emang cantik. Emang situ jelek"

Dan banyak lagi teriakan alay yang di layangkan oleh gadis bernama Alenara Queensie Atmaja. Gadis campur Spanyol-indonesia itu menatap mereka dengan mata bulat bening nya.

"Ara mau ke kantor, tapi enggak tau kantornya dimana" gumam Ara dengan kepala menunduk. Siap untuk menumpahkan tangisnya.

"Eh, Lo mau nangis,Knp ?" tanya seorang gadis yang melewati Ara.

"Ara mau ke kantor kepala sekolah tapi Ara nggak tau letaknya di mana"

"Sini gua anterin" ucap gadis itu sambil menarik tangan Ara agar berjalan bersama dengannya.

"Tapi kata mama bunda Ara enggak boleh pergi sama orng yang enggak Ara kenal" ucap Ara menarik tanya kembali dan siap menumpahkan tangisnya.

"HUWAAAAA MAMA BUNDA ARA ENGGAK MAU SEKOLAH" Ara menangis dengan keras sampai menarik perhatian orang-orang yang menatap dirinya
Terutama Gang motor Dolly yang tengah duduk di Parkiran motor

"Imutnya jodoh orang"

"Dedek gemes kenapa nangis? Wah parah si Cece emang. Anak orang di kasi nangis"

"OII CECE, AWAS LU YAH GUA BULLY KARNA UDAH BIKIN DEDEK GEMES GUA NANGIS"

"ANJIR SI CECE"

"Itu kenapa anjir"

"Lah, nangis dia"

Begitulah kira-kira perkataan orang-orang yang memperhatikan Cece dan Ara.

"HE!!!? GUA NGGAK NGAPA-NGAPAIN YAH. EMANG NIH ANAK DUGONG MINTA DI TAMPOL. UDAH BAEK GUA MAU TOLONG TAPI DIANYA ENGGAK MAU" ucap Calista dermaga yang biasa di sapa Cece.

Brumm~Brumm~Brumm

Suara motor sport berwarna merah berhenti di depan Ara dan Cece yang memperhatikannya. Ara yang melihat motor sport berwarna merah itu langsung berlari menghampirinya dan memeluk cowok yang baru saja berdiri didepan pintu gerbang sekolah

"HUWAAAAA ARA TAKUT" ucap Ara dengan sesenggukan di dada bidang cowok tersebut. Lagi-lagi perlakuan Ara membuat sekolah menjadi heboh apa lagi cowok itu membalas pelukan Ara dengan mengusap bahunya yang bergetar

"Sutt. Diam yahh" bisik cowok yang dipeluk Ara

Ara menggeleng kepala hingga membuat orng yang memperhatikan interaksi antara mereka di buat gemes olehnya "Ara nggak mau sekolah. Ara takut"

"Kan ada Abang, tadi kenapa Ara pergi sekolah enggak tunggu Abang dulu hmm" ucapnya sesekali mencium kening Ara

"Abang lama"

"Yaudah bentar yah, Abang parkir motor dlu"

"Ikutttt"

"Enggak usah. Sama Cece aja. Dia baik ko. Dia pacar Abang" bisik sambil melirik gadis yang siap menangis

Ara menatap gadis yang mukanya sudah memerah karna marah bercampur cemburu. Tangannya terkepal akan interaksi mereka. Baru kali ini Cece melihat pacarnya yang begitu lembut dengan seorang gadis selain dirinya dan keluarganya. Cece memang tak mendengar obrolan mereka karna mereka berbicara saling berbisik.

Ara menganggukkan kepalanya lalu melapas pelukan pada cowok itu dan berlari ke arah Cece yang mukanya memerah karna cemburu. "Holla,, kakak disuruh Abang untuk jaga Ara "

"Ha-haa !?" Otak Cece masi belum bisa mencerna perkataan gadis di sampingnya. Abang ? Mereka saudara? Tapi kenapa Cece tak pernah liat dia berada di rumah sang pacar.

"Aku titip Ara bentar yah sayang. Mau parkir motor"

Perkataan cowok itu membuat lagi-lagi muka Cece memerah tapi kali ini karna malu. Malu karna cemburu sama adik ipar sendiri hahaha

"Ara siapa?" tanya Cece pada pacarnya yang sudah menaiki motor nya

"Adek aku"

"O-oh ok."

Cowok yang bernama Zyan Arga Atmaja akrab disapa ZE itu pergi memarkirkan motornya dekat sang sahabat yang menunggu dirinya.

"Asik ZE, cewek tadi siapa?" Tanya Ucup. Nama lengkap nya Nicholas Saputra teman-temannya memanggil ia Ucup karna namanya tak sebagus akhlaknya hahaha emang teman laknat

"Siapa ZE?" Tanya Doni. Cowo dengan sejuta harmonis nya Ardino Bagaswara

"Adek gua. Gua mau antar ke ruang kepala sekolah dlu. Nanti nangis lagi"

"Yoi Hati-hati Lo bawa dedek gemes gua"

"Matamu dedek gemes"

Zyan berlari kecil menghampiri Ara dan Cece yang masi menunggu di tempat. Ia merik tangan Ara pelan untuk berjalan di samping kanannya dan Cece yang berjalan di samping kirinya

Setelah ketiga manusia itu tak terlihat lagi. Kini gang motor Dolly heboh akan gosip yang menyangkut Ara sang adik dari wakil ketua Dolly.

"Itu beneran adiknya Zyan? Enggak percaya gua" ucap Ucup

"Sama anjir gua juga enggak percaya" ucap Dino kepada kedua temannya

"Kelas" ucap Alexander Graham Xaverius ketua gang Dolly yang dikenal akan kekejamannya. Alex pria yang tidak mengenal kata ampun dan berperawakan tinggi tampan dan kaya. Wajah nya yang datar menambah nilai plus pada cowok sejuta pesona itu.

Gang motor Dolly adalah geng yang didirikan oleh ayah Alex Febry Januar Xaverius. Gang motor ini sekarang berada di tangan Alex dan para sahabat nya yang menjadi anggota inti

Alexandre Graham Xaverius sebagai ketua gang motor Dolly. Dan Zyan Arga Atmaja menjadi wakil ketua Dolly. Ardino Bagaswara menjadi Haeker di gang motor Dolly. Ada pula Nicolas Saputra Bendahara gang motor Dolly.

Mereka berempat adalah inti dari dari gang motor yang di takuti se-Jakarta.

****

SAMPAI SINI AJA DULU YAH GUA PUSING MIKIRNYA KE'MANA. GUA NGGAK BUAT NASKA SOALNYA KARENA GUA KALAU BUAT NASKA NGGAK SESUAI SAMA ALUR YANG GUA SAMPAIKAN KE SINI. JADI KALAU ADA YANG SALAH PLISSSS LANGSUNG KOMEN BIAR GUA PERBAIKI. OW IYA SEMOGA KALIAN SUKA SAMA CERITA AKU YAH. INI KE'NYA BAKAL JADI CERITA PERTAMA DEH DARI PADA CERITA NathaAra

SEBELUM LANJUT BACA ALANGKAH BAIKNYA KALIAN FOLLOW AUTHOR NYA DULU TERUS TINGGALKAN VOTE AND KOMEN KALIAN. JANGAN LUPA DI SHERIN KE GC KALIAN.

My Dear ! [ Selesai ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang