kebenaran

9 2 0
                                    

"Ya Ampun Zayn, ini kenapa?"

"Biasa Tante, gegara cewek yang waktu itu ke puncak sama Zayn"

"Siapa? Ooh Aurel?" tanya Zefa yang dibalas anggukan oleh Chealsy

Wanita itu sudah tau kalau yang ke puncak waktu itu adalah Aurel, tentu saja yang memberi tau nya adalah Chealsy

"Mamah udah berapa kali bilang sama kamu, jangan pernah deketin yang namanya Aurel, kan gini jadinya"

"Iya Tante, Chealsy juga udah larang Zayn buat deket-deket sama Aurel tapi emang dasar si Aurel nya aja yang kegatelan, deketin Zayn mulu"

"Mulut dijaga ya Chel"

"Gak usah ngejawab kamu Zayn, dibilangin juga. Pokoknya mamah gak mau tau, kamu harus jauhin yang namanya Aurel itu dan pertunangan kamu dengan Chealsy akan dipercepat"

"Tapi mah Zayn gak mau tunangan sama Chealsy"

"Sstt, mamah gak terima penolakan"

Zefa pergi meninggalkan Zayn, juga Chealsy yang sedang duduk di sofa ruang tamu dengan wajah sumringah

"Puas Lo?"

"Banget, gue gak kebayang gimana nanti pas kita nikah"

"Jangan mimpi" Chealsy tak menanggapi ucapan Zayn, ia lebih fokus membersihkan Wajah Zayn yang terluka

Hening untuk beberapa saat, hingga Zayn kembali membuka suara

"Chel, Lo kenal cowok yang tadi berantem sama gue?"

Chealsy langsung menatap Zayn dengan kikuk ia tak tau harus menjawab apa "Awan?"

"Iya, tadi Lo sebut nama dia kan?"

"Emangnya kenapa Lo nanyain dia?"

"Hm, nggak kok. Ini udah selesai kan? Gue capek mau istirahat" kata Zayn lalu beranjak menuju kamarnya

Chealsy hanya melihat punggung Zayn yang meninggalkannya sendiri diruang tamu

Batinnya berkata hellow Zayn??? Setidaknya Lo ada niatan gitu buat anterin gue balik

Padahal tadi Chealsy ya yang merengek untuk ikut Zayn kerumahnya

Saat Chealsy hendak berdiri, ia mendapat pesan dari Zayn

Zaynnnn❤️❤️

Nanti Pak montu yang
bakal anter Lo balik
Read


Chealsy memanyunkan bibirnya, tadinya ia hendak menyusul Zayn dan merengek agar ia dapat mengantarnya pulang, tetapi ini belum juga pergi udah ngenes duluan

🌵🌵🌵

Pagi ini semua siswa dihebohkan dengan postingan lambe_Conoscenza, postingan yang baru di post beberapa menit itu langsung diserbu komentar dan ribuan like.

"Widih-widih ini siapa sih yang diajak Zayn berantem?" Tanya Bella

"Coba liat"

"OMG ganteng baaanget, gila gila!!"

Teman kelas Aurel terkagum-kagum melihat wajah Awan, dikarenakan kemarin cahayanya redup maka mereka tidak bisa melihat dengan jelas wajahnya

"Eh eh, ini bukannya Aurel ya? " Tanya Abel memperlihatkan sebuah foto dimana Aurel sedang membersihkan luka Awan

"Iyya benner njir " seru Gio

Aurel yang baru saja masuk ke kelas langsung mendapat tatapan yang begitu mengintimidasi

"Apa?" Tanyanya dengan nada yang tak bersahabat

"El, cowo yang kemarin malem pacar Lo?" Tanya Bella

"Hah?" Aurel bingung mendapat pertanyaan seperti itu, dilihatnya mereka semua sedang memperhatikan gawainya lalu kembali menatap Aurel berulang kali

Tanpa pikir panjang Aurel merogoh tasnya lalu mengambil handphone nya, sayangnya handphone nya sangat lalot, karena insiden waktu itu

Sial ia menyumpah serapahi admin lambe_Conoscenza yang sudah memposting foto dirinya dengan Awan ditaman kemarin, walaupun foto itu terdapat di slide terakhir tetapi tetap saja menyebalkan

Aurel kembali menghadap ke temannya, lalu tanpa menjawab ia berjalan menuju bangkunya. Teman sekelasnya, SIOP™ dengan serempak mengerumuni Aurel.

Mereka memberikan pertanyaan-pertanyaan yang sangat memusingkan jidat, dari semua pertanyaan yang terlontar oleh SIOP™ Aurel terfokus ke pertanyaan

"El kalo emang Lo sama cowok kemarin terus Alby gimana?"

"Lo serius tunangannya cowok kemarin?"

"El kalo Lo gamau sama Alby biar gue aja sama dia"

Saking eneknya Aurel, ia berteriak yang membuat mereka semua kiceup

"Sshhh Stopp! Gue, Ama dia, saudara. Se-bapak" katanya

Semua shock, kaget, and Yap gak percaya. Yang mereka tau Aurel hanya Anak tunggal, bagaimana caranya dia punya saudara?? Eh wait, saudara. Se-bapak?? OMG

SIOP™ langsung menatap Musda, Lilu dan Mila, yang hanya diam lalu dengan kompak mengangkat kedua tangan secara perlahan seperti sedang terciduk polisi guna mewakili bahwa mereka tak bisa ikut campur apa lagi membahas masalah ini

Sekarang mereka beralih menatap Aurel yang sedang anteng meminum Cimory. Dengan tatapan yang sulit diartikan, mereka membatin. Berarti Aurel punya Ibu tiri???

"El lo-

Kriiiiiiiingggg

Suara bel menginstruksi mereka, suara langkah sepatu Ibu Gita yang baru masuk membuat mereka berhamburan menuju bangku masing-masing


-TBC-

unclear lifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang