♡˗ˏ✎ Japan, 2021 Aug 04
hari hari setelah pertengkaran itu tidak pernah menjadi lebih baik. keadaan semakin diperparah dengan kabar menghilangnya felix secara tiba tiba.
ya. anak itu menghilang lagi untuk kedua kalinya. dia sudah seperti jelangkung saja datang tak dijemput pulang tak diantar. layaknya hantu yang tidak berwujud.
sore hari setelah ia keluar dari asrama di korea selatan, dia tidak pernah terlihat lagi. mereka yang berada di jepang tidak pernah menyambut kepulangan felix. changmin juga tidak bisa dihubungi.
chan cemas bukan main. rasa bersalahnya semakin bertumpuk tumpuk saat tahu felix hilang tepat setelah mereka berpisah tidak baik baik.
malam hari tersebut, hongjoong mengabari tentang menghilangnya felix meski terganggu dengan suara wooyoung yang terdengar marah marah di balik telepun.
wooyoung mengucap rentetan kalimat emosi yang mengatakan dia tidak akan membiarkan felix balik ke korea atau tidak akan membiarkan felix bertemu changbin lagi.
yunho menghela napas sambil menarik wooyoung masuk ke dalam salah satu kamar untuk menenangkan bocah tersebut. tapi bagaimana bisa tenang kalau wooyoung benar benar cemas dengan keadaan felix.
sekali lagi mereka menyakiti hati cowok yang dia sukai. biar wooyoung saja yang memanggil kurama untuk menjadikan mereka santap siang siluman rubah tersebut.
san menepuk nepuk bahu wooyoung, menenangkan dia. meski dalam hati ia mengaminkan kata kata wooyoung. dia sudah menguping semua pembicaran seonghwa dengan chan.
"kami bertengkar"
"maksud kamu?" tanya hongjoong yang kemudian dibalas dengan cerita panjang bang chan mengenai bagaimana felix pergi dari asrama mereka.
PIP—
"hopeless. tega sekali mereka berbuat seperti itu." kata hongjoong dengan kesal memutus telepon secara sepihak.
ia jadi malas berbiacara dengan rekan sesama bapak tujuh anaknya. lelaki itu bahkan lebih tua dari hongjoong namun astaga bodohnya bukan main.
hongjoong saja yang tingkat kesabarannya sudah sampai sabuk hitam jadi lelah menghadapi chan. ia abai dengan telepon yang terus terusan berdering dari nomor chan.
seonghwa akhirnya yang mengangkat telepon. telinganya gatal mendengar dering telepon jadul yang masih dipakai hongjoong.
"tolong berikan aku—kami kesempatan kedua. biarkan aku membantu mencari felix."
"felix sudah memberikannya sejak dia pulang ke korea selatan, bukan? tapi kamu malah menyianyiakan kesempatan itu."
"..."
"kalau begitu berikan aku kesempatan terakhir. setelah itu kalian boleh mengambil hak asuh felix jika itu yang dia mau."
chan sudah putus asa. mungkin ia memang bukan kakak yang terbaik untuk felix. tapi setidaknya ia bisa memberikan keluarga baru yang lebih baik untuknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
❪ 愛 ❫ CHUUHAI • harem felix ✔
Fanfiction🎠 ꒰ ateez x felix ꒱ ━━━ ❝ felix mau ilang jangan dicari ya. ❞ ❝ hahh?? felix mau pergi kemana?! ❞ ••• [ desc.] felix udah capek sama keluarga yang cuek dan gak pekaan. jangan salahkan dia kalau sampai kabur ke jepang mencari kebahagiannya sendiri. ...