Under the Sea of ​​Stars (fangboy Fanfic) ✓

chapter 19

"Ayah??" -boboiboy

Seketika raut wajah Boboiboy langsung berubah karna mengetahui yang menelpon nya adalah ayah nya

"Sudah lama sekali yah.... bagaimana kabar mu?" Ucap ayah Boboiboy dan ada sedikit tawa yang terdengar. Boboiboy memegang ponsel nya dengan keras karna rasa kesal yang melampau tapi dia mencoba menahan nya

"Apa tujuan mu menelpon ku?" Ucap Boboiboy datar

"Memang nya tidak boleh jika seorang ayah ingin menelpon anak nya?" Ucap sang 'ayah' itu dengan ramah, tapi Boboiboy tau kalau suara ramah itu hanya di buat-buat oleh nya

"Jika tak ada tujuan, akan ku matikan" ucap Boboiboy lalu ingin menekan tombol untuk mematikannya telpon

"Jangan!.... Baiklah-baiklah....ayah akan beri tau tujuan nya" ucap sang'ayah' itu. Boboiboy menghentikan dari menekan tombol untuk mematikan telpon

"Ayah mau kau datang ke pesta pernikahan" ucap sang'ayah' itu membuat Boboiboy terkejut bukan main

"Pernikahan?" -boboiboy

"Ya, seorang pemilik perusahaan besar akan menikah
3 Minggu lagi, kau tau apa? Dia menyewa satu pulau untuk pesta pernikahan nya" jelas sang'ayah'

"Lalu?" -boboiboy

"Dia memiliki seorang kaka, dan Kaka nya itu sangat susah untuk memiiki anak jadi dia mencari duda yang sudah punya anak" jelas sang'ayah' lagi. Boboiboy merasa ingin sekali melempar ponsel itu hingga hancur

"Kau tidak pernah berubah...." Batin Boboiboy masih menahan emosi nya

" belilah Pakaian yang bagus, jangan buat malu ayah nanti! " ucap sang ayah lalu mematikan telpon nya. Boboiboy masih diam dengan tatapan kosong

"Bukan ini yang aku mau...." Gumam Boboiboy dengan suara bergetar, satu tetesan air mata turun membasahi pipi nya

__

Sudah 2 Minggu sejak ayah Boboiboy menelpon, itu artinya tinggal seminggu lagi acara pernikahan akan di adakan.

Fang sadar kalau selama 2 Minggu ini sikap Boboiboy sangat aneh, sesekali fang juga menjahili Boboiboy, tapi Boboiboy sama sekali tidak memberikan reaksi apapun. Yang biasa nya Boboiboy akan marah jika dijahili tapi kali ini tidak

Sekarang fang sedang berada di kantin dan duduk berdua dengan Boboiboy yang ada di depan nya, fang merenung Boboiboy yang tatapan nya kosong dengan raut wajah yg sulit di jelaskan itu membuat Fang risau

"Boboiboy" tegur fang, Boboiboy menatap fang dengan sayu

"Kau ok ke?" Tanya fang dan Boboiboy hanya mengangguk

__

*Sepulang sekolah

"Boboiboy!" Teriak fang pada Boboiboy yang sedang berjalan menuju gerbang

"Kau mau langsung pulang?" Tanya fang setelah sampai pada Boboiboy. Boboiboy hanya mengangguk dan meneruskan jalan nya

"Tumben sekali, kau tak ke kebun dulu?" Tanya fang lagi

" Tak" jawab Boboiboy singkat. Fang merasa sedikit kesal dengan respon Boboiboy pada nya akhir-akhir ini

"Boboiboy kau sebenarnya kenapa akhir-akhir ini aku tengok kau murung je?" Tanya fang ingin tau, Boboiboy diam seketika lalu menjawab

"Takde ape, aku cuma penat je" jawab Boboiboy, fang tidak puas dengan jawaban tersebut

.

.

*Di rumah fang

Fang memasuki rumah nya dengan lusu dan malas

"Kenapa murung? Calon Boyfriend kau tolak cinta kau ke??" Ejek kaizo saat fang melewati ruang tamu. Fang tidak mempedulikan kaizo dia terus berjalan hingga sampai tangga

"Fang Minggu depan kita akan pergi" ucap kaizo, fang yang sedang menaiki tangga terhenti dan menengok ke arah kaizo "pergi?"

"Ye, kita di undang ke acara pernikahan di sebuah pulau" sambung kaizo lagi

"Aku tak nak ikut" ucap fang menyampah lalu melanjutkan jalan nya

"Kau harus ikut!, Kita berdua harus gantikan orang tua kita yang tak dapat datang" ucap kaizo dengan tegas, fang yang malas mendengar ocehan kaizo akhirnya menurut saja "ish yelah yelah!"

Fang pun melanjutkan jalan nya sedangkan kaizo

"Huish!, tak sabar nya aku mesti gina akan suka! Kita akan naik very bersama macam film Titanic, tapi beda nya kapal ni tak akan jatuh" ucap kaizo tiba-tiba mulai ber'funboying

__

*Mall

Boboiboy sedang sibuk berkeliling di mall untuk mencari pakaian yang bisa di gunakan untuk acara yang akan datang

"Mungkin aku harus pakai jas, itukan acara yang besar" gumam Boboiboy yang masih memilih pakaian. Karna merasa tidak ada yang cocok, Boboiboy mulai menjelajah ke bagian yang lain

Saat berjalan tiba-tiba Boboiboy melihat sosok yang di kenali nya berada di sebuah toko figure. Karna penasaran Boboiboy melihat lebih dekat dan mendapati orang itu....

"Fang?" Batin Boboiboy menatap fang sedang memilih beberapa firgure. Entah apa yang merasuki Boboiboy tiba-tiba Boboiboy berjalan ke arah fang dan menepuk bahu nya, fang menoleh

"Eh? Boboiboy??" -fang

Tanpa sadar mereka telah ber'eye contac'. Boboiboy terus menatap mata fang dia tidak tau harus berbicara apa, sedangkan fang mulai menatap bibir merah Boboiboy. Fang mulai mendekatkan wajah nya dan semakin dekattt.....

Boboiboy malah menoleh ke arah figure yang sedang di pegang fang. membuat Fang sangat kecewa

"Eh? EHHH?!" Batin Boboiboy kaget apabila meneliti figure yg di pegang fang itu. Figure itu ialah perempuan yang hanya memakai bikini

"Kau kenapa Boboiboy?" Tanya fang melihat Boboiboy yang masih terkaku macam patung, fang ikut melihat ke arah yang di lihat Boboiboy. Dan ternyata...fang baru sadar figure apa yang sedang di pegang nya
Fang sontak langsung melempar figure itu

"I-ini bukan seperti yang kau pikir Boboiboy, a-aku hanya mencari bahan inspirasi untuk lukisan saja, kau tau kan aku dari klub seni hehehe....." Jelas fang agak gagap, tapi Boboiboy masih menatap fang dengan eneh

"Aku serius! Aku tak berniat apa-apa" ucap fang panik
Sedangkan Boboiboy.....

"Kenapa aku rasa kesal saat fang pegang figure tu" itu lah yang ada di pikiran Boboiboy saat ini

"BOBOIBOY!" -fang

"Ah ya?" Boboiboy tersadar dari lamunan nya

"Kau melamun lagi? Sebenarnya apa yang fikirkan? Atau aku yang terlalu tampan ke sampai tak kelip mata" kata fang, Boboiboy rasa nak muntah

"Ge'er banget, aku tak fikir apa-apa" balas Boboiboy dan mulai membuka langkah pergi, tapi fang memegang tangan Boboiboy

"Lepas!" Marah Boboiboy dan fang Langsung melepasnya, "kau mau kemana? Biar aku temankan" ucap fang ramah, Boboiboy berpikir sejenak

"Merepotkan sekali jika dia ikut, tapi mungkin dia bisa bantu aku untuk pilih baju" monolog Boboiboy berfikir

"Emm aku sebenarnya nak beli pakaian" jawab Boboiboy jujur

"Oohh aku tau toko yang cocok untuk kau" ucap fang semangat

"Dimana?" -boboiboy

"Ikut aku!" -fang

__

Boboiboy dan fang berjalan bersama menuju toko yang di bicara fang tadi. Selama berjalan fang merasa seperti ada sesuatu yang....mengganjal di pikiran nya

"Aku dan Boboiboy di mall, berjalan bersama, Menuju toko baju, setelah itu aku akan pilihkan baju untuk Boboiboy, ini seperti....seperti.....KENCAN!" -fang

To be continued....

12 Agustus