Under the Sea of ​​Stars (fangboy Fanfic) ✓

chapter 32

*di kelas

Saat ini guru sedang memulaikan pembelajaran, semua murid memperhati dengan serius. Tapi bagaimana dengan pasangan fangboy yang duduk paling belakang itu??

.

.

Fang terus menerus mencucuk pipi Boboiboy. Boboiboy yang sedari tadi mencoba untuk tidur merasa sangat  terngangu

"Apa masalah kau ni?!" Kesal Boboiboy sambil menangkis tangan fang

"Ini kah yg kau lakukan masa belajar?" Tanya fang serius

"Suka hati aku lah, kenapa kau yang repot?" Ucap Boboiboy malas sambil memalingkan wajah nya. Fang hanya menghela nafas lelah dengan sikap Boboiboy ni

*Waktu istirahat

Boboiboy sedang berada di atap, duduk sambil menikmati angin. Fang pula mungkin dah di kantin dengan kawan-kawan nya. Boboiboy menengok ke bangku kosong yang ada di samping nya, dia mulai teringat memory nya dengan fang dulu di atap ini

Flashback on

Boboiboy sedang duduk termenung di atas atap menikmati angin. Tiba-tiba ada seseorang yang menepuk bahu nya membuat Boboiboy terkejut dan menoleh ke belakang. Boboiboy melihat fang yang sedang tersenyum ke arah nya.

"Nah" ucap fang sambil mengulurkan eskirm pada Boboiboy

"Untuk ku?" -boboiboy

"Ya" -fang

Boboiboy mengambil eskirm itu, fang ikut duduk di samping Boboiboy. Boboiboy merenung eskrim itu beberapa saat lalu menatap fang

"Fang...kenapa kau selalu baik Kat aku??" -boboiboy

Fang terdiam mendengar pertanyaan Boboiboy, fang terlihat seperti memikirkan sesuatu lalu tersenyum

"Karna..... entahlah aku pun tak tau" jawab fang santai
Boboiboy mengendus kesal karna tak mendapat jawaban

"Pasti ada alasannya?!" Teriak Boboiboy sambil mendekatkan wajah nya ke fang, tapi fang malah tertawa

"Apa yg lucu!!" -boboiboy

"Muka kau..haha...comel lah macam tu, dah macam ikan buntal" ucap fang dan tawa nya semakin menjadi-jadi. Boboiboy pula dah mencoba menahan wajah nya yg dah merah

"Aku tak comel lah!" -boboiboy

" Alololo~ blusing lah budak ni...." -fang

Fang mulai mencubit pipi Boboiboy dengan kasar

"Fang lepas! Sakit lah, nanti eskirm ni jatuh!" -boboiboy

Flashback off

Boboiboy tertawa kecil ketika mengingat kejadian itu, tapi tawa nya langsung menghilang apabila bel telah berbunyi menandakan waktu istirahat dah habis. Boboiboy menghela nafas dan bangun

"Kenapa lah landak tu mesti duduk di samping aku, menyebalkan betul" gumam Boboiboy dan langsung pergi menuju kelas nya

__

*Di kelas

Boboiboy terus memperhatikan fang dari meja nya. Fang saat ini sedang nimbrung dengan kawan-kawan nya di meja sai, sekarang ni jamkos jadi banyak murid kesana-kemari

Boboiboy merasa amat bosan sekarang, mata Boboiboy lalu menatap buku tulis fang dan mengambil nya. Fang yg ternampak kelakuan Boboiboy langsung menghampiri Boboiboy

Fang ingin mengambil buku nya balik tapi Boboiboy lebih tangkas mengindar

"Boboiboy! Bagi balik!" Ucap fang dengan tinggi

"Taknak, aku bosan" jawab Boboiboy singkat dan membolak-balikan buku fang. Fang langsung memukul meja membuat Boboiboy tersentak

"Boboiboy aku serius! Bagi balik" ucap fang lebih tegas tapi Boboiboy tidak mempedulikan nya

"Bagi balik atau aku cium!" -fang

Kata-kata fang tadi berhasil menarik perhatian Boboiboy. Boboiboy diam sejenak lalu dengan sengaja menjauhkan buku itu, fang dah tau apa yg harus dia buat

Fang mendekatkan kursi nya dengan boboiboy lalu duduk di kursi itu dan langsung menyambar bibir Boboiboy. Boboiboy awalnya terkejut tapi Boboiboy tidak melawan

Perlahan fang mengambil buku nya yg ada di tangan Boboiboy, lalu membuka buku itu dan menutupi dia dengan boboiboy yang sedang bermesraan dengan buku itu.

Fang melepas ciuman itu dan menjilat bibir nya

"Emm sedap juga– aduh!" -fang

"a-aku dah kata! Jangan buat hal macam tu lagi!" Ucap Boboiboy sembari memukul kepala fang

"Kan aku dah peringatan kau, kenapa kau yg marah pula?" Ucap fang sambil mengusap kepala

"Aku belum jawab apapun!" -boboiboy

.

Sai yang memperhati kelakuan Boboiboy dan fang yang agak aneh pun menghampiri mereka

"Oii fang, kau buat apa?" Tanya Sai, lalu mata sai tertuju pada Boboiboy

"Wah wah kita bertemu lagi yah– aduh!" -sai

Boboiboy langsung melempar buku ke wajah sai apabila sai mulai mendekati nya

"WOI! Apa masalah kau ni?!" Marah sai dan memukul Boboiboy tapi Boboiboy lebih tangkas bangun dari kuris nya membuat tangan sai menghantam tembok

"Aaa!! Tangan aku!!" Teriak sai kesakitan "kau ni!! Mamang nak di hajar!" Sai berniat memukul Boboiboy sekali lagi

Boboiboy mencari cara agar dapat menghindar dan mata nya tertuju pada rambut fang. Tangan sai semakin mendekat, Boboiboy menjambak rambut fang hingga beberapa helai putus, setelah itu Boboiboy melempar helai rambut fang ke arah sai, dan akhirnya rambut itu malah berterbangan ke arah tak menentu

Krik krik

Krik krik

"Eh?" Boboiboy langsung pasang wajah cengo, sai pula dah hentikan pukulan nya setelah melihat aksi Boboiboy tadi

"WOI! RAMBUT KU BUKAN DURI LANDAK SUNGGUHAN!" Teriak fang, dahlah rasa sakit yang di pukul tu belum hilang sekarang pula dah kena Jambak, apalah nasib punya uke macam ni

Boboiboy menatap fang dengan tidak bersalah, baru Boboiboy ingin membuka mulut tapi

"Cikgu datang weii"

Semua murid langsung pergi ke tempat duduk mereka masing-masing dan membelajaran pun di mulai

Boboiboy ternampak fang yg duduk di samping nya seperti memasang wajah kesal

__

*15.00

Boboiboy berjalan ke arah Club seni berniat untuk meminta maaf pada fang atas kejadian tadi

"Emm fang maaf, aku tak bermaksud lakukan tu"

Boboiboy terus memperagakan bagaimana cara dia minta maaf pada fang nanti, di sepanjang koridor Boboiboy terus melakukan itu hingga akhirnya sampai di depan pintu Club seni

Boboiboy menarik nafas dalam lalu sedikit membuka pintu itu, Boboiboy mengintip dan ternampak fang dengan satu orang wanita di dalam situ. Benar-benar hanya mereka berdua

"Tegakan kepala mu sedikit"

"Seperti ini?"

"Ya itu sempurna"

Samar-samar suara itu lah yg Boboiboy dengar, Boboiboy langsung pergi dari situ dengan langkah kasar

"Ish parah betul lah fang ni..." -boboiboy

To be continued....

10 September