14.

654 109 2
                                    

Setelah sampai di titik temu, Byanel melihat sekeliling L5 dengan kedua tangan berada di depan dada menggenggam sebotol air mineral

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah sampai di titik temu, Byanel melihat sekeliling L5 dengan kedua tangan berada di depan dada menggenggam sebotol air mineral.

"Loh, Yan!"

Byanel menoleh ke arah kirinya. Di sana, Felix berlari kecil menghampiri Byanel dengan seulas cengiran lebar. Surainya sedikit basah karena keringat.

"Buset! ngapain disini lo?" Tanya Byanel dengan kedua bola mata serta bibir mungilnya yang sedikit membulat.

"Debus. Becanda, latihan dance lah! Anyway, lo juga ngapain di sini?"

Byanel kembali melihat sekelilingnya. "Lagi nyari bang Tondi, maneh liat gak?"

"Hah? Gue cuma liat Reya doang."

"Reya di mana?"

Felix menunjuk pojok ruangan, lalu diikuti oleh arah pandang Byanel.

"Yaudah, gue ke sana dulu."

"Mau gue anter?" Tawar Felix yang mendapat kekehan kecil dari Byanel.

"Deket atuh anjir, masa dianter segala." Byanel menepuk bahu Felix. "Yow, semangat Lix!" Lalu melangkah cepat meninggalkan cowok manis ber-freckless itu.

Setelah sampai di sana, Byanel dapat melihat Reya sedang duduk sila di lantai sambil memainkan ponselnya. Ia tebak, Reya sedang beristirahat.

"Rey?"

Satu panggilan dari Byanel sukses membuat Reya mendongak, dia sedikit terkejut kemudian segera berdiri.

"Eh, Byan ... Lo ikut dance cover juga?"

"Enggak. Tondi mana?"

"Dia lagi ke toilet, mau nunggu di sini? Ayo duduk dulu."

"Gak perlu. Sekalian aja gue mau ngomong sama lu."

Reya mengulum bibirnya menatap Byanel, ia sudah menebak apa yang akan terjadi setelah ini.

Detik berikutnya, Byanel menuntun Reya menjauh dari keramaian. Ia membawa gadis itu menuju tempat yang lumayan sepi.

Di sini lah keduanya, berdiri berhadapan dengan atmosfir yang tidak mengenakkan.

Byanel dengan raut wajah serius membuat Reya sedikit gugup dan jantungnya berdebar kencang.

"Maksud lo apa?"

"H-hah? Apa?"

"Gue tau lo yang bikin rumor itu."

Huge Mood - Minsung ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang