Aldzi & Azifa 2 | Nikah kuliah (END)✔️

kenapa Harus Kembali?

Setelah selesai untuk sesi perkenalan, mereka melanjutkan beberapa acara, acara di pending sebentar semua mahasiswa baru diperbolehkan untuk istirahat selama 30 menit.

"Aldzi kita cari kantin yok, Gue laper nih" ucap Ayna sembari memegang pergelangan tangan Aldzi.

"Sorry gue ga bisa, gue ada janji sama temen" balas Aldzi lalu pergi meninggalkan Ayna di lapangan.

Aldzi menelpon Ikbal untuk menemuinya di kantin.
Beberapa saat kemudian Ikbal datang bersama Ayrin pastinya.

"Wah kebetulan kita juga laper nih" ucap Ikbal yang duduk di depan Aldzi.

"Sayang kamu mau pesen apa? Biar aku yang pesenin" ucap Ayrin.

"Samain sama punya kamu aja" ujar Ikbal.

"Oke kalo gitu aku kesana dulu ya" balas Ayrin lalu pergi memesan makan.

Kini tinggal mereka berdua di meja.

"Bal, Ayna kembali" gumam Aldzi.

"Hah? Gimana?" Tanya Ikbal kaget.

"Ayna balik" ucap Aldzi.

"Ayna? Kenapa dia harus balik? Selama ini dia kemana?" Tanya Ikbal penasaran.

Aldzi menjelaskan semua yang dikatakan oleh Ayna tadi.

"Gila tu anak, tiba-tiba balik seperti orang yang ga punya salah apapun" ketus Ikbal.

"Nah itu, kenapa dia harus kembali sih?" Lirih Aldzi.

"Elo udah ngomong kalo lo udah nikah?" Tanya Ikbal.

"Nggak sempet, tadi asma nya keburu kambuh gue ga jadi ngomong" balas Aldzi.

"Astaga apa lagi sih ini" kesal Ikbal.

"Pokoknya lo harus fokus sama tujuan lo, dan pokoknya lo harus ingat Azifa" ucap Ikbal apda Aldzi.

"Iya pastinya" balas Aldzi tersenyum.

"Bisa-bisanya dia balik, ohh shitt gue ikutan kesal tau nggak" kesal Ikbal.

"Iya, mana dia bilang mau kerumah" kesal Aldzi.

"Pokoknya lo harus hati-hati, jangan mudah terpancing sama kelakuan Ayna" ucap Ikbal.

"Hm" Aldzi mengangguk.

Ayrin balik, kemudian mereka mengganti topik yang lain, Aldzi mencoba menelpon Azifa untuk menanyakan kabarnya, alhamdulillah Azifa baik-baik saja dan saat ini Azifa ditemani oleh asisten rumah tangga.

***

Setelah 30 menit Mereka kembali melanjutkan kegiatan ospek dan juga ada beberapa pengarahan dari petinggi kampus.

"Aldzi gue boleh kerumah lo ga?, gue sekalian mau ketemu mama, gue kangen banget sama mama" ucap Ayna menatap ke arah Aldzi.

"Dia bukan mama lo" ketus Aldzi.

"Ya kan calon mertua hehe" ucap Ayna.

"Cukup!" Bentak Aldzi.

"Gue tau gue salah Al, maafin gue, gue mau kita balik kek dulu lagi, soal gue ngilang tanpa kabar gue sebenernya juga ga mau Al, maafin gue ya" lirih Ayna.

"Ayna stop! Gue itu uda...." lagi lagi Ucapan Aldzi terpaksa terhenti karena Asma Ayna kumat lagi.

"Hhuftt" Aldzi menghela nafas kesal, lalu ia kembali menetralkan Asma Ayna.

"Lo bawa obat semprot untuk Asma yang biasa nya ga?" Tanya Aldzi mentap Ayna.

"Iya gue bawa" Ayna membuka tas nya dan mengambil obat semprot untuk Asma, lalu menyempatkannya ke mulut.