Holiday

8.6K 813 85
                                    

Sebelum baca jangan lupa Vote nya 🤩🙏🏻

Welcome Home Syasa
-HF-

Met baca😆✋🏻

Waktu yang direncanakan sudah tiba, semuanya juga sudah siap untuk berangkat liburan yang hanya di rencanakan dalam waktu 2 minggu saja. Saat ini waktu sudah menunjukkan pukul 7 pagi, kini keluarga Austin sudah berkumpul diruang tengah rumahnya

"Bang gue nebeng lo ya" ujar Erlan kearah Austin yang sudah bersama dengan Syasa

Pagi tadi Syasa dijemput Austin, karna Ayahnya sudah mengizinkan Syasa untuk ikut liburan bersama keluarga Austin, katanya agar Syasa bisa refreshing karna sudah terlalu lama Syasa sibuk bekerja untuk keluarganya.

"Orang mau pacaran berdua malah lo ganggu" sahut Benjy menoyor pelan kepala Adik bontotnua

"Belum muhrim jadi gak boleh berduaan" jawab Erlan dengan lantang

"Tengil banget bocah"

Austin tak memperdulikan ucapan kedua adiknya itu, ia kini menoleh ke arah Papa nya karna Austin masih sangat khawatir dengan kesehatan orang tuanya itu, "Papa sama mama naik mobil siapa?"

"Mobil papa. Rusdi yang bawa" jawab Jeff

Mendengar jawaban Jeff membuat Austin sedikit tenang. Ia langsung menganggukkan kepalanya, kalau Pak Rusdi ikut ia jadi tidak terlalu khawatir apalagi Pak Rusdi sudah lama bekerja bersama keluarga Austin jadi pasti dia lebih bisa dipercaya menjaga orang tuanya

"Austin ajak Roni ya" sambung Austin

Austin juga sengaja mengajak Roni agar ada yang bisa disuruh-suruh. Apalagi Austin juga mengajak Syasa, kan biar bisa berduaan yekann jadi Roni dibutuhkan untuk membantu Austin jika ada perlu😜

"Yasudah, jadi 4 mobil ya" jawab Freya

"Tiga ma" ujar Benjy

Semua menoleh bingung kearah Benjy, seharusnya  memang benar 4 karna Dizon dan Benjy bawa mobil sendiri, Austin dan papanya juga bawa mobil yang berbeda.

"Benjy dan Emily satu mobil sama Dizon" sambung Benjy yang sudah senyum-senyum kearah Dizon

"Ogah" ketus Dizon menolak permintaan abangnya, "nanti mobil gua berisik denger lo berantem sama Vanka"

"Kagak, sumpah kagak! Gue males tau bawa mobil, capek. Kasian Emily nanti gaada temen bicaranya kalo gue cuma berdua dimobil" jawab Benjy mencoba meyakinkan adiknya itu dengan mengangkat kedua jarinya berbentuk V (✌️)

"Yasudah Benjy di mobil Dizon, keburu siang kalau menunggu Benjy debat sama Dizon" kesal Austin karna tidak suka waktunya terpotong hanya karna adiknya yang bawel itu

•••••

Saat ini Di mobil hitam milik Austin, yang duduk dikursi depan adalah Erlan dan yang mengemudi Roni

Sedangkan di kursi belakang terdapat dua pasangan baru yang duduknya saling menjauh terhalang oleh tas Syasa ditengah-tengahnya.

Sedari tadi mata Syasa sudah merem melek karna kini Syasa benar-benar mengantuk sekali. Semalaman Syasa mempacking pakaiannya karna ia sedikit bingung apa saja yang harus dibawa, apalagi perginya dengan keluarga Austin yang tidak mungkin Syasa memakai pakaiannya yang jelek dan biasa saja.

Welcome Home SyasaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang