RAKA - The Ruler Of Ramos ✓

34. Party Ramos

HANYA UNTUK DIBACA,
BUKAN DITIRU🤗
⚠️16+

Happy🖤Reading

—

Kedatangan Raka dan Shiren menyita perhatian banyak orang. Selain wajah gadis itu yang cantik, mereka juga terkejut saat Raka datang ke acara mosty dengan gadis di sampingnya.

[Shiren in red carpet]

Sejauh ini tidak pernah ada kabar yang sampai ke telinga mereka kalau seorang Raka Sayudha memiliki pacar ataupun wanita yang sedang dekat dengannya.

Beberapa pandangan mata yang melihat Shiren terperangah membuat Raka merapatkan giginya. Dengan frontal lelaki itu mengambil lengan Shiren lalu mengalungkan ke sela lengannya.

Shiren tersentak, Ia hendak menarik kembali tangannya namun bisikan Raka menghentikan aksi gadis itu, "biarin begini, jangan dilepas."

Shiren hanya bisa menghela nafas. Sesekali gadis itu ikut menoleh saat Raka menyapa senior Ramos nya.

Desas desus terdengar jelas di telinga gadis itu.

"Itu ceweknya Raka?"

"Sejak kapan mereka jadian? Btw mereka cocok sih."

"Gue kira Nia yang bakal jadi pacar Raka."

Shiren menajamkan pendengarannya, Nia? Batin gadis itu.

Suara heboh dari arah dekat dance floor yang menyerukan nama Shiren dan Raka serta tawa yang familiar membuat gadis itu tersenyum sekilas.

Disana sudah ada inti Ramos dan para sahabatnya yang duduk menunggu, namun ada satu gadis— yang tidak Shiren kenal—berdiri disamping Jovan sembari menatap Shiren dengan pandangan yang tak bisa diartikan.

"PERLU DIABADIKAN INI GUYS," Ujar Gerald setelah Shiren dan Raka sampai di meja mereka.

"Gue mau selebrasi, TERNYATA RAKA GA BELOK, CUYY!" teriak Dicky sembari meninjukan tangannya ke udara

Bagas menjitak kepala Dicky keras, "gue ceburin, nih."

"Angkat, Gas. Angkat." Seru Gerald yang sudah bersiap mengunci kaki Dicky. Dengan senang hati Bagas memegangi kedua pundak Dicky lantas mengangkatnya.

"WOY, UDAH. KUTIL BABI LO PADA!" Dicky meronta.

Tristan berdecak, "gausah ribut. Ini bukan basecamp. Malu sama yang lain."

"Ga seru lo, Tris," Kata Gerald lalu menurunkan Dicky.

Jovan berdehem, "jadi gaun yang dibeli tadi buat ngajakin Shiren kesini?" Ucapan itu tertuju pada Raka.  Starla disebelah Jovan kembali tertohok untuk kesekian kalinya.