"suka nggak disini??"tanya Lio.
"Suka!! Suasana juga bagus!!"balas Tiara seraya mengayunkan kakinya.
Tadi sih niat nya meraka mau jalan-jalan keliling kota, tapi nggak jadi karena gerimis........ Berakhir lah mereka meneduh di rumah pohon yang keliatan nya sudah tua.
"Gw sering kesini"ucap Rafa membuka percakapan.
"Iya kah?? Wahhh....... Telat banget aku baru tau tempat ini sekarang......"ucap Tiara seraya menatap Rafa yang berada disebelah nya.
"_____aku suka rumah pohon"sambung Tiara dengan senyuman nya.
"Sering-sering kesini aja"balas Rafa dengan senyum nya.
"____ tapi sama gw"sambung Rafa dengan tawa nya.
Tiara menjulurkan tangannya, membiarkan telapak tangan nya basah terkena gerimis air hujan dengan senyuman nya.
Rafa disamping nya ikut tersenyum "suka sama hujan??"tanya Rafa.
"Suka"jawab Tiara.
Lalu hening lagi kemudian.
"Ada hati yang baru membaik"ucap Tiara memecah keheningan, sedangkan Rafa hanya diam mendengarkan.
"_____ada hati yang patah"lanjut Tiara, Rafa menoleh mantap Tiara.
"_____ada juga hati yang lelah dengan keadaan"sambung lagi Tiara.
"Maksud Lo??"tanya Rafa bingung.
"Nggak kok, itu cuma perasaan yang mungkin hari ini dirasakan oleh beberapa orang"
"Membaik, patah dan lelah. Hari ini penuh kejutan, hari yang berat"ucap Tiara, perkataan Tiara barusan membuat Rafa semakin tak mengerti.
"Kalo perasaan Lo sendiri, yang mana?? Membaik?? Patah?? Atau lelah??"tanya Rafa.
"Rindu"jawab Tiara seraya menatap Rafa dengan senyuman nya.
"Hm"balas Rafa mengeluarkan sesuatu dari saku jaket nya.
"___nih"sambung Rafa seraya menyodorkan sebuah permen.
"Makasih"ucap Tiara seraya mengambil nya, membuka bungkus permen itu lalu memakan nya dalam diam.
"Hoodie ini..... Kayak pernah liat deh....."ucap Rafa.
"Hm?? Ini??"tanya Tiara seraya melirik Hoodie hitam yang dikenakan nya lalu tersenyum.
"_____punya Kak Sterwin"sambung Tiara santai.
"Eh iya Sterwin"ucap Rafa yang masih mencerna ucapan dari Tiara.
"______HAH?? STERWIN?!! LO PAKE HOODIE STERWIN?!! DAPET DARI MANA?!! LO BERDUA DEKET?!!"sambung Rafa berteriak yang baru saja menyadari ucapan dari Tiara barusan.
Mendengar teriakkan itu, refleks Tiara menutup kedua telinganya.
"WAHHH...... PARAH!! UDAH ADA SI MAUNG JUGA!! MASIH MAU NGEMBAT INCERAN GW SI STERWIN!!"
"Si maung??"tanya Tiara bingung.
"Si Ella"balas Rafa.
"Biar maung gitu dia Kakak aku!!"bentak Tiara marah.
"Ampun princess"ucap Rafa, kalo gini mah Rafa auto kicep.
"Ini Hoodie cuma di pinjemin aja kok, tentang deket atau nggak...... Sekarang sih nggak deket sama kak Sterwin"ucap Tiara, membuat Rafa mengelus dadanya lega.
"______ mungkin nanti bakal deket"sambung Tiara.
"HAH?? LO SUKA SAMA STERWIN APA GIMANA?!!"
•
•
•
KAMU SEDANG MEMBACA
Three Twins || Kim Sunwoo✓
Storie brevi[ FOLLOW DULU YUK SEBELUM MEMBACA] _Belum Di Revisi_ [tentang si kembar, cinta dan masa lalunya] • "STEINER!! INI KAN BAJU GW!! KENAPA BISA ADA DI KAMAR LO SIH?!!" "ITU PUNYA GW!! PUNYA LO ADA DI JEMURAN, STEVEN!!" "BISA DIEM NGGAK LO BERDUA, HAH...