.
.
.
Saat keduanya terbangun , mereka membersihkan diri masing masing dan bersiap menuju toko bunga yang di hadiahkan singto untuk krist .Diperjalanan mereka hanya mengobrol ringan tentang apa yang di sukai dan tidak di sukai dari diri masing masing , ya begitulah cara keduanya untuk bisa saling membuka diri dan menerima satu sama lain dengan nyaman .
.
.
Beberapa saat kemudian sampailah mereka pada sebuah toko , yang luasnya lumayan tidak terlalu kecil dan tidak juga terlalu besar , hanya saja toko itu masih terlihat biasa belum di design sama sekali .Krist memasuki toko tersebut dan mengedarkan pandangannya kesetiap sudut ruangan toko tersebut .
Lumayan bagus pikirnya , hanya perlu sedikit renovasi di bagian bagian tertentu dan menambahkan sedikit tambahan dekorasi .
Toko ini sudah lengkap dengan 3 ruangan , 1 untuk krist , 1 untuk pantry karyawan dan loker karyawan juga , 1 ruangan untuk mengadakan pertemuan dengan karyawan atau klien juga bisa .
" Kau menyukainya ? " tanya singto
" ummm, phi aku sangat suka , terimakasih " ucapnya seraya memeluk tubuh suaminya .
" Tidak perlu berterimakasih , tugasku memang membuat mu senang " Jawab singto dan membalas pelukan krist
Krist tersenyum senang mendengarnya
" Sepertinya aku hanya harus menambahkan design dan merenovasi sedikit yakan phi ? " meminta pendapat suaminya
" Lakukan sesukamu sayang , toko ini milikmu , jika kau sudah ada ide , aku akan mengenalkan mu dengan salah satu temanku , dia arsitek yang hebat " Jawab singto
Krist tersenyum sangat cerah , " Baiklah phi , aku sangat bahagia , saking bahagianya aku jadi sangat sangat mencintaimu "
" Aku lebih mencintaimu krist , maafkan sikapku dulu ya ? " Ucap singto sambil memeluk pinggang krist
" Lupakan yang dulu phi , lebih baik kita menata hidup kita sekarang dan yang akan datang " Ucapnya sambil mencium pipi singto singkat
Krist gemas karena singto selalu meminta maaf , padahal dirinya sudah mengatakan untuk melupakan semuanya dan menjalani dengan bahagia kehidupan mereka sekarang .
.
.
.
" Apa kau lapar kit ? "" Sepertinya iya phi " Jawab krist dengan sedikit meringis menampilkan deretan giginya yang rapih .
" Baiklah , kamu mau makan apa ? " tanya singto sambil mengusap surai krist lembut
" Bagaimana kalau kita makan sushi phi , aku sudah lama tidak membuatnya " Jawab krist
" begitukah ? baiklah kita kerestoran sushi sekarang "
.
.
.
Sesampainya di restoran , krist sudah sangat banyak sekali memesan , sampai membuat singto heran , apakah benar krist sanggup untuk menghabiskannya . Ini terlalu banyak , tapi singto tidak mau menegur krist , melihat wajah krist berbinar bahagia pada saat memesan tadi membuatnya tersenyum simpul , baginya saat ini kebahagiaan krist adalah segalanya ." Kamu memesannya sangat banyak , apakah sanggup menghabiskannya ? " tanya singto pada akhirnya
" Aku sangat menyukainya phi , apakah tidka boleh ? " jawab krist sedikit menundukan kepalanya
" Heiiii , aku tidak melarangmu sayang , kau boleh memesan apapun yang kamu ingin makan , jangan menunduk seperti itu " Seraya menaikan wajah krist dengan kedua tangannya .
![](https://img.wattpad.com/cover/267398067-288-k329184.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Do You Love Me ? Please !!!
Conto" Aku menerima semua ini demi kedua orang tuaku dan masa depan adiku , sampai akhirnya aku benar-benar jatuh hati padanya , tapi dia bahkan tidak melihatku sama sekali. Rasa bencinya sangat besar terhadapku, karna aku menerima perjodohan yang diangg...