💙22.Periksa Jantung

15.9K 1.6K 63
                                    

FOLLOW IG:@jelly_kim17
^v^

Jika ada typo atau salah kata silakan di Komen....terima kasih☺

Happy reading

:
:
:

  Setelah urusannya selesai, Vica langsung meninggalkan kediaman keluarga Mavendra dengan memalak satu mobil BMW milik Givano.

Vica berhenti disebuah warung kaki Lima, untuk mengisi perutnya yang kembali lapar. Gila Vica sangat lapar masa dari pagi sampai malam hanya makan coklat panas dan Steak. Ck miris sekali.

"Mang, pesen satu jangan pedes sama minum nya air putih," kata Vica lalu duduk disalah satu kursi.

"Siaapp neng."

Tak lama pesanan Vica datang, Vica langsung menatap nasi goreng dengan riang. Saat Vica ingin menyuapi suapan terakhir ke mulutnya, tiba-tiba ada sebuah tangan yang mengambil sendok yang ada di tangan nya.

"Angkasa kenapa Lo makan, itu jatah gue." Sewot Vica berkacak pinggang.

Angkasa mengidikan bahunya acuh. "Berbagi itu indah." Balasnya santai.

"Itu kata orang, kalo gue orang yang gak suka berbagai jadi berbagai itu buruk." Ujar Vica dengan nada kesal.

Angkasa menatap intens Vica.
"Lo gak suka berbagi makanan?"

"Iya."

"Lo gak suka berbagi apapun?"

"Iya."

"Lo gak suka berbagi gue?"

"Iya." Jawab Vica tanpa sadar. Angkasa tersenyum puas, Vica yang baru menyadarin ucapannya, Vica menatap sebal Angkasa.

"Apaan sih." Ketus Vica mengembungkan pipinya kesal.

Angkasa terkekeh kecil melihat tingkah lucu Vica, usapan dikepalanya membuat Vica mematung ditempat, jantung nya berdegup kencang seakan tengah berlari dari gurun sampai antartika.

Angkasa mengusap lembut kepalanya dan ia merasakan getaran pada dirinya yang belum pernah ia rasakan pada siapapun. Pipi nya memerah.

Vica harus memeriksannya!

Vica melepaskan tangan Angkasa dari kepalanya lalu berjalan kearah penjual nasi goreng.

"Mang jadi semua nya berapa?" Tanya Vica.

"20 ribu saja neng." Jawab si penjual.

Vica memberikan pecahan Lima puluh ribu. "Ambil ajah kembalian nya."

"Hatur nuhun neng." Ujar si penjual tersenyum senang.

Vica mengangguk pelan lalu dengan cepat masuk ke mobilnya, sekilas Vica melihat Angkasa yang masih memperhatikan kearahnya.

Vica meng-gas mobilnya berjalan meninggalkan tempat itu.

Tebak sekarang Vica berada dimana? Ya, sekarang Vica berada di rumah sakit, ia ingin memeriksa keadaan jantungnya.

Tok..tok...tok

Vica menyembulkan kepalanya masuk namun badanya tidak. Disana ada seorang wanita cantik mengunakan jaz putih dan seorang pria berpakaian ala-ala CEO, maybe.

Transmigrasi Gadis Halu ( Hiatus)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang