MAMA 3.0 🐣 : NOT LUCKY

6.7K 657 41
                                    

Chan berusaha mencari Minho namun dia tak dapat menemukannya di pesta itu.

"Apa dia sudah pulang?" Gumamnya sambil menatap ke sekeliling. Dia memutuskan untuk keluar dari pesta.

Chan lalu tersenyum miring saat melihat Seungmin dan Minho tengah saling menatap dan tangan Seungmin tengah mengelus rambut pria itu.

"Sudah aku duga, dia sama saja" kata Bang Chan lalu dia kembali masuk ke dalam pesta.

💮💮💮

Karena semua hutang sudah dibayar, Minho memutuskan untuk mencari pekerjaan saat ini. Dia berencana berhenti menjadi penari aquarium.

"Aaaa ibuuu aku mau dia" suara itu membuat Minho menoleh ke seberang jalan. Ternyata di sana itu adalah sebuah penitipan anak.

"Sudah jangan menangis Jeongin, nanti ayah mu akan datang menjemput" wanita pengasuh itu berusaha untuk menenangkan anak itu. 

Minho merasa tidak asing melihatnya, dia kemudian membuang muka dan kembali berjalan. Namun sialnya dia menabrak seseorang.

"Maafkan aku" kata Minho tanpa menatap pria itu.

"Hmmm" suara itu membuat Minho membuka matanya.

"Tuan Bang Chan?" Tanya Minho, pria Bang itu memutar bola matanya kesal lalu dia pergi dari saja tanpa menjawab.

Minho melihatnya berjalan masuk ke gedung itu.

"Pantas saja seperti tidak asing" gumam Minho lalu dia pergi dari sana.

"Silahkan datang lagi" kata Minho pada pelanggan pertamanya itu. Dia berhasil melamar pekerjaan di sebuah tempat makanan cepat saji.

"Ibu?" Suara itu membuat Minho terkejut, dia melihat seorang anak berusia tiga tahun itu tengah menatapnya lekat sekarang.

"Kau datang dengan siapa?" Tanya Minho, seketika mata anak itu berkaca-kaca. Dia langsung menangis.

"Aku merindukan ibu, ayo pulang ibu" Teriak anak itu pada Minho, seketika pelanggan yang ada di sana menoleh ke arah mereka.

Hal itu menyebabkan Minho menjadi panik, dia sekarang masih mencari melihat siapa yang bersama anak itu.

"Itu anak mu? Cepat tenangkan dia, pelanggan menjadi tidak nyaman karena dia" atasan Minho mengatakan itu.

"Tapi aku tidak mengenal dia" kata Minho.

"Urus dia, aku tidak ingin pelanggan kita pergi karena anak itu" Minho lalu mengangguk dan berjalan menuju ke arah anak itu.

"Ayo ke sini" kata Minho sambil menggendong pria kecil itu.

"Kau ke sini bersama siapa?" Tanya Minho sambil menatap anak itu.

"Sendiri" katanya sambil tersenyum mengunyah burger itu. Minho lalu menoleh ke arah jendela.

"Ibu akan pulang kan nanti?" Tanya anak itu lagi. Minho kemudian menggeleng pelan.

"Kenapa?" Air mata itu kembali keluar, Minho menjadi panik lalu dia mendekat duduk di samping anak itu.

"Siapa nama mu?" Tanya Minho berusaha menenangkannya lagi.

"Ibu lupa nama ku?" Tanya pria itu, Minho mengangguk lalu dia mengelus rambut si kecil.

"Bang Jeongin" dia lalu menaruh burgernya dan memeluk Minho dengan erat.

"Jeongin, siapa yang mengatakan jika aku ibu mu?" Tanya Minho sambil mengusap punggung pria itu.

"Ibu keluar dari kamar ayah waktu itu, itu kan kamar ayah. Temanku bilang ayah dan ibunya tidur bersama, kau tidur bersama ayah ku jadi pasti kau ibu ku" jelas pria kecil itu, Minho terkekeh mendengar penjelasan itu, sangat polos.

MAMA || BANGINHO ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang