Park Jisung adalah orang terkenal di Sekolah nya. Anak yang duduk di bangku kelas dua SMA itu. Terkenal karena menjadi korban bullying Hwang Hyunjin. Seorang King bully yang terkenal di penjuru sekolah.
"Woi! Jisung!" Panggil Hyunjin dengan nada sedikit tinggi. Jisung hanya menghiraukan panggilan dari Hyunjin.
Hal itu yang membuat Hyunjin harus membogem lelaki dengan tubuh kurus di depannya itu.
Bugh!
Jisung jatuh tersungkur dengan sudut bibir yang berdarah.
"Itu cocok buat lo yang bikin gue kesel!" Kata Hyunjin. Jisung berdiri mensejajarkan tubuhnya dengan Hyunjin.
"Itu engga penting bagi gue!"
Bugh!
Kali ini Hwang Hyunjin meninju pipi Jisung yang sebelah kanan. Jisung kembali meringis.
"Itu buat lo yang udah mulai ngelawan gue!" Setelah itu Hwang Hyunjin dan yang lain meninggalkan Jisung. Lelaki itu kembali mengepalkan tangan dia benci hal ini.
💚💚💚
Plak!
Mark menampar Jisung,dia sangat kesal karena anak itu itu terlambat pulang.
"Dasar tidak guna! Kenapa kamu pulang terlambat?!" Bentak Mark.
"Aku harus piket kelas dulu,"jawab Jisung. Ia harus piket kelas sendirian karena teman-teman sekelasnya tidak mau membersihkan kelas. Mereka memilih pulang dari pada membersihkan kelas.
"Bohong!"ujar Jeno. Dia memperlihatkan sebuah video yang terekam pada ponselnya. Jeno mendapatkan video itu dari Chanle.
"Ini yang namanya piket kelas?" Tanya Mark. Tubuh Jisung menegang di tempat. Itu adalah video tadi pagi saat Jisung dan Hyunjin.
Plak!
Jeno menampar pipi Jisung dengan sangat keras. Jisung meringis Jeno menapar di pipi yang sama saat Jisung di bogem oleh Hyunjin.
"Dasar tukang bohong!" Sengit Jeno.
"Untuk pembohong harus di hukum!" Ujar Mark dengan menjabak rambut Jisung.
"Hyung! Ampun!"
"Tidak ada Ampun bagimu!"
Mark membawa Jisung ke gudang,lalu mengambil sebuah cambuk dari rotan.
Ctak!
Ctak!
Ctak!
Ctak!
Ctak!
Mark mencambuki Jisung tanpa belas kasihan. Jisung yang sudah menangis.
"Hyung! Ampun!" Jerit Jisung. Mark seperti orang tuli dia terus mencambuki Jisung tanpa mengindahkan jeritan Jisung yang meminta ampun.
Ctak!
Ctak!
Ctak!
Ctak
Mark melemparkan cambuk itu kesembarang tempat. Lalu kembali menyeret Jisung yang sudah lemah tak berdaya. Mark menyeret Jisung ke kamar mandi
"Tidur di sini malam ini itu hukuman bagimu agar tidak berbohong lagi!" Ujar Mark yang setelah itu mengunci pintu kamar mandi.
💚💚💚
Tbc
Sel 17 Agustus 2021
KAMU SEDANG MEMBACA
Dear Hyung ✔️
FanfictionIni adalah kisah singakat Jisung dengan ke-enam Hyung,dimana luka dan tangisan beradu menjadi satu. Kepo! Ayo baca! ⚠️ Warning ⚠️ •plagiat! Silahkan menyingkir •Jika ada kesamaan itu cuman kebetulan semata!
