SF 37

3.7K 245 9
                                    

Jam 2 siang Mew sudah pulang dari kerja nya, ia memilih pulang awal karna tak ingin istrinya itu mengkhawatirkan nya lagi. Mew mempercepat langkahnya masuk kedalam rumah untuk mencari keberadaan Gulf dan Alex.

Kemudian dia menghentikan langkahnya saat melihat Gulf dan Alex tampak asik menonton bersama.

"Daddy pulang!!" Teriak Mew sambil berjalan menuju kearah Gulf dan Alex. Saat mendengar suara Mew mereka menoleh dengan kompak.

"Ahh Dad kau pulang awal hari ini" ujar Gulf berdiri dari duduknya lalu menghampiri Mew.

"Aku tidak ingin membuat mu khawatir" jawab Mew mencium sekilas pipi Gulf.

"Kau tidak membawakan hadiah untuk ku lagi?" Tanya Gulf, kini tangan nya sudah sibuk melepaskan dasi yang Mew kena kan.

"Di luar hujan, jdi aku memutuskan untuk lansung pulang saja agar tidak kebasahan"

Gulf mengangguk-angguk kan kepalanya.

"Baby kau tidak menyambut kedatangan Daddy hmm?" Tanya Mew karna si kecil tampak mengabaikan nya.

Alex berdiri dari duduknya lalu menoleh kebelakang dan menumpukan dagu nya di sandaran sofa. "Hallo Daddy.." sapa nya sambil melambaikan tangannya.

"Hay Baby, kau tidak mau menyambut Daddy?"

Si kecil tak menjawab, ia berbalik lalu turun dari sofa dan berjalan menghampiri Mew.

"Hallo Daddy..."

"Hahaha kau tampak lesu hari ini Baby, ada apa?" Mew berjongkok menyamankan tingginya dengan si kecil.

Alex menggelengkan kepalanya pelan "tidak ada Daddy..." Jawab nya, lalu berjalan kembali kearah sofa.

Mew berdiri dari duduknya lalu menatap tanya kearah sang istri.

"Dia tak sengaja melihat sebuah mobil yang bisa berubah menjadi robot, yah ia ingin membelinya namun harga nya sangat mahal" jelas Gulf.

"Kenapa tidak bicara, semahal apapun aku dapat membelikan nya"

Gulf mengangkat bahunya acuh, ia mengambil jas dan tas milik Mew lalu melenggang pergi. Tapi kemudian Gulf berbalik.

"Kenapa tidak bicara dengan anak mu itu" ujar nya.

"Baiklah" Mew berjalan kearah sofa lalu mendudukkan dirinya di samping si kecil.

"Hey Baby kau ingin sesuatu?" Tanya Mew, Alex mendongak menatap sang Daddy.

"Sesuatu yang keren, seperti mobil yang bisa berubah menjadi robot" mendengar itu Alex dengan cepat menoleh kan kepala nya.

"Mau tidak?" Alex mengangguk kan kepalanya antusias, ohh ayolah siapa yang akan menolak permainan sekeren itu.

"Baiklah kalo begitu besok kita beli" lagi-lagi si kecil mengangguk kan kepalanya antusias.

__

Keesokan harinya. Sekitar jam 8 pagi mereka memutuskan untuk lansung pergi ke super market untuk membeli mainan yang di inginkan oleh Alex sekaligus membeli bahan-bahan untuk membuat kue.

Di sinilah mereka, di sebuah supermarket. Mereka berkeliling dari rak satu ke rak yang lain nya untuk menemani Gulf membeli bahan-bahan untuk membuat kue. Sedang kan Alex sudah misuh-misuh karna ingin cepat-cepat mendapatkan mainan baru nya itu

Si kecil duduk anteng di dalam troli, karna itulah kebiasaan nya ketika pergi Mommy atau Daddy nya berbelanja di supermarket.

"Issshh Mommy tapan beyi mainan nya" rengek si kecil. Gulf menghentikan langkahnya lalu menoleh.

Small Family [Mew, Gulf and the kids]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang