Cussss baca.....
Pagi senin yang cerah, semua barisan di perintahkan untuk tidak bubar dulu, karena ada yang ingin di sampaikan kepala sekolah.
"kenapa setiap senin itu harus sepanas ini sih? Sekali-kali hujan kek, kan gak perlu gue berjemur." gerutu haechan, empat sekawan itu selalu mengambil barisan paling belakang, di tambah satu orang dari kelas sebelah si yangyang.
"cepat berdiri, kepala sekolah udah naik tuh." suruh lia dari depan mereka.
cek cek cek
"didinding diam, diam merayap...." sambung haechan, dia kesal dari tadi gak mulai-mulai, udah tau panas masih aja sibuk ngobrol dengan anak osis.
"begok lo!" renjun langsung menonjok kepala haechan, tuh anak gak bisah diam apa.
"diam gak, mau gue tarik luka lo itu?" ancam jaemin, akhirnya haechan diam.
"baiklah, ibuk mau ngasih tau kalau kita akan mengadakan reunian angkatan tahun lalu bulan depan, ini sebagai acara ulang tahun sekolah, jadi ibu menyarankan setiap kelas harus memberikan pertunjukan seni ke panggung, setiap orang harus ada bagian masing-masing, nanti wali kelas kalian yang bagikan sendiri, itu semua bukan untuk kesenangan atau hiburan semata, para gutu akan memberi kalian nilai dan hadia bagi yang menonjol di panggubg nanti." mulai kepala sekolah.
"ketua osis akan menyebutkan bagian-bagian yang akan di lombakan besok, mark lee silahkan jelaskan." perintah kepala sekolah, lalu beliau memberikan mic ke mark.
"cek! Baiklah, selamat siang semuanya!" pembukaan dari mark.
"hmm, kegiatan yang di lombakan seperti, fashion show, tari, ben, dens dan karia kelas. Terserah mau karya apa, nanti di pajang di depan panggung, dan kegiatan yang wajib setiap kelas ikuti adalah memasak, setiap masakan harus 4 sehat 5 sempuna yaa, nanti alumni kalian sendriri yang akan menilai, dari sekolah lain juga boleh datang, pihak sekolah juga mengundang mereka sebagai tamu, jadi kalian harus memasak sebanyak yang kalian bisah." jelas mark.
Semua orang menyimak penjelasan dari mark dengan seksama. Gak lama pengumuman selesai dan mereka di bubarkan. Di kelas nanti wali kelas akan menjelaskan lagi dan membagi kelompok.
.
Jam istirahat, entah kenapa istirahat kali ini sedikit damai dan tentram. Mereka juga bingung biasanya ada keributan di sini. Tapi entahlah.
"jeno! Jeno sebelah situ begok! Gak liat apa kepala botaknya!?" haechan udah kesal dengan game nya sendiri.
"begok! Dari tadi gue juga ngejar dia, lo diam aja." protes jeno ikutan kesal.
"kalian berdua main itu pakek jari gak pakek mulut, gue jadi pusing gara kalian." omel renjun.
"yaaah! Jaemin lo kemana? Yaah lo malah ninggalin gue sendiri, di sini banyak musuh begok!" yangyang mengusak wajahnya kasar.
KAMU SEDANG MEMBACA
peterpan [markhyuck/nomin/ Guanren/kunyang]
Teen Fictionjeno sebagai seorang sahabat dari 3 temannya yang submisiv itu harus extra sabar untuk menghadapi 3 makhluk bar-bar ciptaan tuhan itu. pagi buta saja dia sudah bikin rusuh satu kelas, salah kepala sekolah yang menyatukan mereka berempat di satu kel...