🌠🌠🌠
“Kak Bona menyukai kak Sehun!”
Bona mengacak rambutnya kesal dengan satu tanganya mengepal kuat, ingin sekali menghantam wajah Eunseo.
Kini Bona tidak bisa mempercayai Eunseo semudah itu, jika dirinya lengah sedikit saja, Eunseo sudah pasti akan menyerangnya.“Apa?! Heh, seriusan? Bona! Kamu suka sama si maknae THE X itu?!” Mata Seola melotot seraya menggerakkan lengan Bona agar segera mendapatkan respon darinya.
“Ya! Jangan-jangan orang yang sudah membuat kak Bona duduk termenung dan selalu menatap layar ponsel itu adalah kak Sehun?”
Member lainnya menoleh ke arah Yeoreum dengan tatapan bingung. Pasalnya, sebagian dari mereka sudah tahu tentang perasaan Bona terhadap Sehun.
“Ya! Kak Seola! Yeoreum! Kalian baru tahu perihal ini?” Exy bertanya merasa masih tidak percaya, padahal kemarin malam dia bercerita sedikit tentang Bona.
“Hei, bagaimana bisa aku tahu? Kamu bercerita penuh dengan teka-teki.” Seola menyahutinya lebih dahulu.
Exy terkekeh kecil, mengalihkan pandangannya ke arah lain karena Seola memandanginya dengan tatapan dinginnya.
Bona yang sedari tadi diam, merasa semakin dibuat pusing karena para member kembali mengoceh.
“Ah! Sudahlah! Aku izin keluar!”
Brak! Bona menutup pintu ruangan cukup keras. Para member yang melihatnya merasa bersalah. Ah bukan, semua ini terjadi karena ulah Son Eunseo.
“Ya! Kenapa kalian menyalahkanku? Aku kan sekedar ingin memberitahu saja.” Eunseo mencoba membela dirinya.
“Niatmu memang sudah baik, tapi tidak dengan teriakan juga.” sela Dawon lalu menjewer telinga kiri Eunseo.
Bona terduduk menyendiri di sebuah kursi Taman di pinggir jalan yang jaraknya tidak jauh dari gedung agensinya. Dia memainkan kakinya seraya mencoba mencari jalan keluar tentang perjodohannya.
Selang beberapa saat Bona melihat seorang pria yang membuatnya seketika merasa tenang dan damai.
KAMU SEDANG MEMBACA
Let Me Love You [HUNBO]
أدب الهواةBoygroup THE X dan Girlgroup WJ ikut serta memeriahkan pesta yang diselenggarakan oleh seorang penulis lagu terkenal. Salah satu member dari kedua group itu secara tidak sengaja melakukan eye contact. Siapa sangka, berawal dari ketidaksengajaan men...