Bagian 23 : Penuh Cinta

44 4 0
                                    

Karena lama gak up, lapak ini jadi sepi:-(

Maklum ya aku emang malas up sampai pembaca lari semua😭

Buat kamu iya kamu yang masih setia dengan cerita ini, jangan lupa vote dan komen ya! Tunjukan kalian menghargai karya penulis pemula.

||

"Wawancaranya jam 10 pagi besok khusus untuk channel YouTube luar negeri. Jangan sampai terlambat lagi!"

"Iya hyung, siap!"

"Ne. Aku tutup telponnya."

Tut.

Namjoon menghela nafasnya panjang. Jadwal wawancaranya sangat mendadak sekali. Biasanya tiga hari menjelang wawancara sudah ada persiapan, tapi kali ini haruskah mendadak. Apalagi manager sepertinya menekankan agar tidak terlambat seperti kejadian tadi siang.

Namjoon keluar kamarnya, menuju ruang tengah. Ada Jimin, V dan Suga yang duduk bersama menikmati game mereka. Berbagai cemilan tentu akan menemani waktu santai mereka. Meski sebenarnya Suga sedang memangku sebuah buku tapi ia hiraukan sejenak untuk berfokus pad game yang di mainkan oleh kedua maknae.

"Yang lain pada kemana?" Namjoon bertanya pada ketiga orang di sana.

Sontak ketiganya menunjuk kamar Jin, "yang lain ada di kamar Jin hyung."

"Besok kita wawancara jam 10 pagi."

Ketiganya menatap Namjoon heran dan bingung, "bukannya besok cuma jadwal latihan aja?" V mengingat besok akan di adakan kembali latihan untuk menyempurnakan gerakan dan posisi masing-masing member yang masih belum tepat.

"Jadwal dadakan," sahut Namjoon duduk di sofa single.

"JIN HYUNG KELUAR SEBENTAR! AJAK YANG LAIN JUGA!" Namjoon berteriak keras di dorm, malas bangun hanya untuk memanggil tiga orang lainnya.

Jungkook pertama keluar di susul J-Hope dan Jin yang sudah berpakaian tidur lengkap.

"Ngapain teriak? Ada apa? Gaswat?" tanya Jin bertubi-tubi. Ia duduk bersama Jungkook di bawah beralaskan karpet bulu berwarna hitam.

"Mau bagi-bagi duit ya?" Jimin melempar bantal ke arah wajah J-Hope karena hyungnya itu mata duitan. Lagi-lagi pertengkaran akan di mulai jika sudah duduk bertujuh.

Sang leader menghentikan aksi J-Hope yang akan membalas Jimin dengan mengeluarkan bonekanya.

"Stop! Ini penting!" Oke. Barulah mereka menegakan badan dan memasang wajah serius.

"Besok jam 10 pagi ada wawancara di salah satu channel YouTube luar negeri," ulangnya memberikan informasi jadwal besok. "Jangan ada yang terlambat lagi!" Tekannya melirik Jungkook yang tengah menempel pada Jin dengan membawa camilan di tangannya. Ia menyengir lebar-lebar saat di tatap oleh leader.

"Jam 9 pagi kita berangkat!" putus Namjoon.

Semuanya mengangguk mengiyakan. Jin sudah siaga akan memasangkan alarm di kamar Jungkook dengan nyaringnya. Ia tidak mau adiknya ketinggalan lagi.

BTS Story [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang