BAGIAN 14

3.3K 225 120
                                    

Sementara kelompok dua yaitu yang tujuannya ke Pura Ulun Danu Beratan. Mereka semua mengelilingi sekitar bangunan tersbut dibantu pemandu wisata. Mereka juga bertanya kepada masyarakat setempat tentang tempat ini.

Sejarah Pura Ulun Danu Beratan dibangun pada tahun 1634 oleh I Gusti Agung Putu (Raja Kerajaan Mengwi)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sejarah Pura Ulun Danu Beratan dibangun pada tahun 1634 oleh I Gusti Agung Putu (Raja Kerajaan Mengwi). Pembangunan pura berfungsi atau ditujukan untuk pemujaan Tuhan Yang Maha Esa, dalam manifestasinya sebagai Tri Murti (Brahma, Wisnu dan Siwa). Untuk memohon kesuburan lahan pertanian, kemakmuran masyarakat, kesejahteraan manusia dan kelestarian alam agar terhindar dari bencana.

Selain keunikan lokasi, bentuk arsitektur pura juga sangat unik dengan ciri khas arsitektur Bali. Tempat pemujaan dibangun dari kayu yang bentuknya seperti pagoda, dengan jumlah 11 tingkatan pada area atap bangunan. Keindahan arsitektur pura juga ditambah dengan keindahan latar belakang perbukitan, serta danau alami yang mengelilingi area pura.

Hari sudah berganti malam, baik kelompok 1 maupun kelompok 2 sudah kembali ke hotel karena agenda mereka hari ini sudah selesai. Hari berganti dan agenda mereka berjalan dengan lancar hingga sekarang mereka sudah sampai di bandara internasional Soekarno-Hatta. Mereka pulang dengan jemputan masing-masing ke rumah masing-masing.

Hari berlalu begitu cepat hingga tak terasa sekarang adalah hari senin. Dan hari ini merupakan hari dimana kelas XI dan kelas XII IPS harus mengumpulkan laporan penelitian sejarah mereka.

Auris berjalan sendiran di koridor sekolah yang nampak sepi itu karena sekarang proses belajar mengajar masih berlangsung. Tiba-tiba ada yang menghadang jalan Auris.

"Exhaust" ucap Auris karena ia tidak ingin menghadapi orang yang menghadang jalannya karena moodnya sedang tidak baik.

"I don't want to leave" ucap orang itu dengan angkuh.

"Gue lagi nggak mood" ucap Auris berusaha sabar.

Orang itu melirik temannya memberikan kode kepada temannya itu. Lalu mereka berdua langsung menjalankan aksinya. Namu Auris tau apa yang akan terjadi ketika berada dalam posisi seperti ini.

"Mau nyulik gue?" Tanya Auris tersenyum tipis.

"Lo nggak takut gitu kita culik?" Tanya wanita itu.

"Jesi dan Naya, yang sudah tidak berteman lagi dengan Manda dengan alasan Manda tidak mau melakukan hal bodoh lagi. Right?" Ucapan Auris membuat Jesi dan Naya terkejut karena niatnya dapat dibaca oleh Auris.

Mereka berdua berusaha mengontrol keterkejutannya.

Plak

Jesi menampar wajah mulus Auris hingga kemerahan. "Dua kali lo nampar gue" ucap Auris menahan amarah.

"Lalu kenapa? Mau lagi?" Tantang Jesi.

Plak

Plak

AURIS [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang