Chapter 2

454 46 16
                                    


Author's note: Sedikit warning dari awal kalau di chap ini lebih banyak bbangkyu nya. Terima kasih yang sudah membaca dan mohon vote/komen nya ya kalau berkenan :)


Sudah lima hari berlalu sejak kejadian Changmin dan Younghoon makan siang bersama tanpa Chanhee dan perlahan-lahan itu membuat mereka semakin dekat. Apalagi belakangan ini Chanhee sangat sibuk dan membuatnya tidak bisa sering-sering bersama Younghoon, itulah yang membuat Younghoon semakin dekat dengan Changmin.

Sudah beberapa kali Chanhee berusaha menyempatkan diri untuk bisa menghabiskan waktu bersama Younghoon dan Changmin, entah itu makan, jalan, shopping, nonton atau sekedar nongkrong di kedai kopi, tapi akhirnya hanya Changmin dan Younghoon lah yang pergi karena ia sendiri terpaksa batal ikut karena pekerjaannya yang semakin padat.

Awalnya, Changmin merasa tidak enak jika harus pergi dengan Younghoon tanpa Chanhee, tapi karena Chanhee sendiri yang meminta padanya, mau tak mau ia pun menyanggupinya. Lama-lama ia pun terbiasa pergi dengan Younghoon tanpa Chanhee dan keduanya semakin dekat. Chanhee pun merasakan hal itu. Ia tidak keberatan jika Younghoon pergi dengan Changmin tanpa mengajaknya. Menurutnya, itu adalah hal yang bagus, karena berarti tandanya tunangan dan sahabatnya sudah saling kenal dekat, bukan? Ia sendiri pun berpikir, mungkin Younghoon memang tidak mengajaknya karena ia tahu pekerjaan Chanhee yang padat dan tidak bisa diganggu, ah betapa perhatiannya Younghoon. Terkadang Chanhee suka tersenyum sendiri jika memikirkan hal itu.

Tanpa disadari Chanhee, sebenarnya Younghoon perlahan-lahan mulai menyukai Changmin. Begitu juga sebaliknya. Terlihat jelas bahwa sekarang sikap Changmin sudah mulai berubah pada Younghoon, lebih terbuka dan lebih bersahabat. Jika mereka sudah berdua, entah mengapa mereka sudah mulai melupakan Chanhee, seakan-akan Younghoon bukanlah tunangan Chanhee dan Changmin hanyalah sekedar kenalan Chanhee, tidak lebih. Berbeda dengan saat pertama mereka berdua bertemu ketika Changmin dan Younghoon saling canggung satu sama lain.

Hingga suatu hari, tujuh hari sebelum pernikahan Chanhee dan Younghoon.

"Pagi Changminie!!" sapa Younghoon riang sambil melingkarkan lengannya di leher Changmin dari belakang, sedangkan Changmin sendiri sedang duduk di sebuah meja taman sambil membaca majalah.

Changmin terkejut akan kedatangan Younghoon, ia pun menolehkan kepalanya ke belakang dan mendapati Younghoon sedang tersenyum manis ke arahnya. "Apa-apaan kau ini Hyung, jangan seperti ini!" bisik Changmin kaget.

"Tidak apa kan? Memangnya kenapa, tidak boleh?" Younghoon ngotot lalu pindah posisi duduk di hadapan Changmin, menangkupkan tangan keatas meja dan sengaja menatap Changmin lekat-lekat.

"Aisshh... Kau ini! Terserah sajalah!" pasrah Changmin sambil melengos sebal. "Hei, jangan menatapku seperti itu, kau membuatku canggung, tahu!"

"Canggung? Bukannya salah tingkah? Haha kau ini manis sekali jika salting seperti itu." kata Younghoon sambil mencubit pipi Changmin dengan gemas. "Maaf ya membuatmu menunggu, sudah lama?"

"Mmm... Tidak. Baru sekitar lima belas menit."

"Sebagai permintaan maafku... Bagaimana kalau kubelikan es krim?"

"Eh, apa? Es krim? Baiklah, terserah kau saja."

"Oke, mau es krim rasa apa?"

"Hmm, vanilla saja."

"Oke! Tunggu di sini, ya!" Younghoon berdiri dari duduknya, mengacak rambut Changmin sekilas sebelum berlari kecil menuju mobil penjual es krim yg ada di taman itu tak jauh dari mereka.

"Ini es krim mu." kata Younghoon sambil menyerahkan es krim pesanan Changmin.

"Terima kasih." jawab Changmin.

Bbangnyu - Our Destiny [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang