43

1.1K 1K 590
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.
.
♡ ∩_∩
(„• ֊ •„)♡
┏━∪∪━━━━┓
♡ Min Ahjussi
┗━━━━━━━┛
.
.
.

Berita tentang kematian Jimin, membuat gempar seluruh penjuru negara gingseng itu. Salah satu orang berpengaruh, sekaligus salah putra dari konglomerat terkaya di negara Korea, tiba-tiba mati secara tragis. Pemakamannya pun bisa dibilang tidak layak karena tubuhnya sudah tidak utuh.

Warga Korea mulai membicarakan jika banyak orang yang memiliki dendam terhadap keluarga Min, ada yang berduka, ada juga yang yang senang karena keadaan itu membuat keluarga Min goyah. Banyak desas-desus tidak berdasar mulai bermunculan karena kematiannya.

Kini, keluarga besar Min tengah berduka atas kepergian Jimin. Saat di pemakaman, seorang wanita paruh baya terduduk lemas di hadapan batu nisan yang menampangkan nama anaknya. Siapa lagi jika bukan Ji Hyun, ibu dari pria yang mati secara tragis itu.

Wanita itu tidak bisa membendung air matanya, sejak mendengar kematian anaknya. Ji Hyun langsung terbang ke Korea, ia bahkan tidak sempat istirahat, makan maupun minum. Ji Hyun menangis sejadi-jadinya, hatinya terasa begitu sakit ketika kehilangan salah satu putra kesayangannya.

“Seokjin-aah, katakan pada Eomma jika ini hanya mimpi buruk saja bukan? Jimin--” Ji Hyun menjeda kalimatnya karena merasa sesak di dadanya. “Jimin, anakku tidak mungkin berada di sana,” sambungnya lagi.

Eomma, kuatkanlah hatimu. Jimin sudah pergi, Eomma,” kata Seokjin menenangkan Ji Hyun.

Namun, Ji Hyun semakin menggila. Ia semakin histeris menangisi Jimin. Keenam anaknya yang melihat Ji Hyun seperti itu, hanya bisa mencoba menenangkan dirinya. Begitupun Seon Ho selaku suami dari wanita itu. Meskipun sudah mendapat pukulan keras beberapa kali dari Ji Hyun, Seon Ho tidak peduli. Yang terpenting bagi pria itu saat ini adalah menenangkan istrinya.

“Bahkan jika harus menggunakan semua uangku, aku tidak peduli. Akan kupastikan untuk menangkap pelakunya dan membuat orang itu membayar atas apa yang dilakukannya pada anakku!” lirih Seon Ho saat memeluk Ji Hyun.

“Siapapun dia, aku tidak akan pernah memaafkan orang brengsek yang sudah melakukan hal ini pada anakku!” kata Ji Hyun di sela-sela isakannya.

Seon Ho dan keenam putranya panik ketika Ji Hyun tiba-tiba pingsan. Dengan sigap ia pun membawa istrinya ke rumah sakit karena tubuhnya telah memucat. Ketika Seon Ho dan Ji Hyun sudah berlalu, sekarang hanya ada Seokjin, Namjoon, Yoongi, Hoseok, Taehyung, dan Jungkook. Jika ditanya ke mana Jiera? Oh, tentu saja tadi di sana, tetapi Jiera tidak kuat memandang batu nisan suaminya. Akhirnya, ia pun pulang membawa putri kecilnya sebelum Seon Ho dan Ji Hyun meninggalkan tempat itu.

𝕄𝕚𝕟 𝔸𝕙𝕛𝕦𝕤𝕤𝕚 ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang