D u a p u l u h e m p a t

1.2K 68 7
                                    

Eyyyy!!! (Suara Teguh Suwandi) kembali lagi dengan saya IS3 semua cogan wp😎💗

Siap baca part ini? siap lah masa ngga, wkwkwk
jangan tegang vren!! rileks, kan udah selesai ujian.

Siap baca part ini? siap lah masa ngga, wkwkwk jangan tegang vren!! rileks, kan udah selesai ujian

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Call me Ifa or Nissa💗

"Jadi gimana Senja?" tanya Sari kepada gadis yang sudah memikat hati anaknya.

"Eee...Senja," Sari dan Arka tampak sama-sama menunggu jawaban yang akan keluar dari mulut Senja. Gadis itu tampak melihat kearah Arka sebentar lalu mengalihkan pandangannya.

"Senja mau jadi pacar Arka." Jawabnya dengan mantap, Arka tampak terkejut saat mendengar ucapan Senja.

"Lo kan udah ada Fa-" Senja menaruh jari telunjuknya di bibir cowok itu, memberi kode agar cowok itu diam.

"Terimakasih Senja," ucap Sari lalu memeluk gadis berseragam sekolah itu.

■■■■■■■

"Fake relationship?" tanya Arka pada gadis yang berjalan beriringan dengannya.

"Possible," jawabnya tanpa mau menatap cowok iti.

Arka terkekeh saat mendengar jawaban dari bibir mungil nan indah itu. Dirinya tau pasti gadis itu terpaksa menjalin hubungan dengannya.

Arka menepuk pelan bahu gadis itu, " seharusnya lo tadi bilang aja ke mama gue, kalau lo ngga mau sama gue," ucapnya dengan lembut. "Jangan maksain diri." Lanjutnya di akhiri senyum manis.

"Gue nggak terpaksa kok,"

"Ga usah bohong!! gue tau lo lakuin itu biar nyokap gue seneng aja."

Senja terdiam bak orang bisu, apa yang di katakan Arka memang benar dirinya melakukan itu agar Sari merasa senang dan semangat untuk melakukan beberapa macam pengobatan.

"Ar-"

"Ngga papa, gue ngga marah kok. Gue malah berterimakasih sama lo karna lo mama gue mau ikut pengobatan-pengobatan." Ucapnya menatap netra cokelat gadis itu.

"Fake relationship di depan mama gue?" ucapnya seraya mengangkat jari kelingkingnya.

Senja tampak berfikir sebentar "Boleh." Jawabnya menautkan jari kelingking mereka berdua.

Agak perih, tapi tidak apa demi mamanya ia rela melakukan hal ini.

■■■■■■■

Fajar Untuk Senja [ Selesai ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang