21

805 78 15
                                    


"Semua berkumpul di ruang tamu, terjadi pembicaraan yang santai di sana, saling melempar canda terlihat begitu akrab walau jarang bertemu. Seperti keluarga park yg memang pertama kali bertemu dgn keluarga kim. Tapi itu tak menjadi masalah bagi keluarga itu, maklum mereka pengusaha yg punya banyak relasi sehingga mudah akrab. Yg muda hanya mengikuti saja ikut berbaur. Chanyeol yg sebagai orang baru hanya lebih banyak senyum. Hanya sehun selalu memperlihatkan wajah datarnya. Matanya tak lepas dari gadis yg duduk dgn tunangannya, gadis itu terus menatap memuja adik iparnya, sehun mendengus sebal, sejak awal melihat gadis itu sehun tak menyukainya. Aura pelakor tampak jelas terlihat.

Membicarakan hal yg ramdom, karena itu hanya pertemuan temu kangen untuk mempererat keluarga, sehun dan saejong sudah lama bertunangan dan rencananya akan menikah 4 bulan lagi, itu sudah mereka bicarakan lama sebelum baekhyun menikah.

Dari pembicaraan itu sehun tau gadis yg bernama kim jenny adalah keponakan dari calon mertuanya dari pihak ibu, mereka tinggal di amerika sedang kim jenny sudah 6 tahun tinggal di seoul, gadis itu menolak tinggal bersama pamannya memilih tinggal di apartemen sendiri. Pantas saja sehun tak pernah melihatnya, saejong juga tak pernah mengenalkannya, hubungan sepupu itu terkesan jauh.

Menjelang siang keluarga byun mengajak mereka makan siang yg sudah di siapkan, semua menuju ke ruang makan. Hanya chanyeol yg pergi ke samping rumah karena harus menerima telfon dari temannya.

Setelah selesai menerima telfon, mendadak sebuah tangan telah melingkar di perutnya, chanyeol mendapat pelukan dari belakang

"aku merindukanmu"

Deg

Chanyeol menegang "chanyeol aku sangat merindukanmu"

Belum sempat memproses keterkejutannya, terdengar umpatan lantang dari dalam rumah

"kurang ajar"

Brug

Chanyeol mendapat bogem mentah di wajahnya, membuat pelukan itu terlepas, sang pemeluk teriak karena kaget.

"hyung" ucap chanyeol yg tersungkur, ya yg memukulnya itu sehun

"jangan jadikan rumahku tempat selingkuh kalian brengsek" sehun kembali menarik chanyeol dan menghantamnya berkali2 sambil menindihnya "sudah ku bilang lepaskan adikku kalo kau hanya akan menyakitinya"

Keributan itu terdengar riuh membuat semua orang yg ada di ruang makan berhambur datang

"sehun hentikan" papa jongdae menarik putranya yg terus meninju chanyeol

"astaga ada apa ini?" mama xiu panik. Papa jongdae dan daddy suho melerai, memisahkan mereka. Sehun terus memberontak ingin memukul kembali chanyeol matanya nyalang dgn aura kebencian yg membuncah. sementara wajah chanyeol penuh lebam, pelipis kanan dan sudut bibirnya berdarah membuat mammy irene dan baekhyun panik, bahkan baekhyun ikut meringis saat chanyeol mengeluh menahan rasa sakit

"sehun berhenti! Kenapa kau memukuli chanyeol hah? Ada masalah apa kalian?" hardik papa jongdae

"tanyakan pada menantu brengsek papa, awas saja sampai adikku menangis, aku benar2 akan membunuhmu. Saejong lebih baik kau pulang bawa seluruh keluargamu pergi dari rumahku, dan lebih baik kita hentikan rencana pernikahan ini, aku tak sudi berhubungan dgn keluarga kim"

Deg

"kakak" teriak baekhyun terkejut

"sehun" begitupun papa jongdae dan mama xiu

"OPPA" teriak saejong tak percaya, kenapa tiba2 tunangannya bicara seperti itu "a apa yg kau katakan?"

"apa aku kurang jelas? Kita batalkan pernikahan kita" semua terkejut dan tak percaya yg ucapan sehun

Baby ParkTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang