Baby Park

22

Pagi itu mereka makan bersama tanpa sehun, kakaknya itu keluar kamar langsung berangkat tidak mau sarapan bersama alasannya ada metting pagi. Awalnya maklum tapi ini sdh 2 hari dan jawabannya sama

"berbohong lagi, padahal dr kemaren tak ada metting " ujar papa jongdae sambil melihat sehun keluar dari rumah

"bagaimana papa tau? " baekhyun

"akukan predirnya, jelas tau"

Chanyeol yg di sana hanya bisa diam, merasa tak enak, bisa saja kakak iparnya begitu karena dirinya.

"chanyeolie" chanyeol mendongak menatap yg memangilnya "hari ini kuliah?"

"iya"

"tapi mukanya masih lebam, apa tak sebaiknya ijin dulu?"

"tidak nun, aku ingin lulus cepat. Lebamnya sdh byk berkurang kok" chanyeol meletakkan sendok dan garbunya "aku selesai, berangkat dulu ya, ma pa chan berangkat "

"ne/hati2 chan" papa jongdae, mama xiu

Baekhyun mengantar suaminya ke depan "jgn dipikirkan sikap kak sehun"

"hm"

"hati2 di jalan"

Cup

Chanyeol mengecup bibir baekhyun singkat, lalu berpindah ke dahi baekhyun "nuna aku mencintaimu" baekhyun tersenyum, mengusap pelan lengan suaminya, dia tau hati pria itu tak tenang

###

Baekhyun menemui saejong untuk melihat keadaannya, jujur terakhir kali bertemu baekhyun tak enak hati dgn calon kakak iparnya itu, kedatangannya di sambut baik oleh keluarga Kim, ny kim membawa baekhyun ke kamar saejong

"Eonie" baekhyun trenyuh melihat saejong yg pucat, kantung mata yg tebal karena kurang tidur, terlihat gadis itu byk pikiran "meanhae, aku akan berusaha membuat hubungan kalian menyatu"

"Jgn maksakan diri Baek, aku kenal sifat Sehun oppa. Mungkin ini sudah jln kami"

"Eonie meanhae"

"Gwencana"

###

Siang hari baekhyun di ajak ketemuan oleh dua sahabatnya, siapa lagi kalo tidak rose dan wendi.

Baekhyun memasuki kafe tempat kesepakatan bertemu dgn tergesa, sudah telat 10 menit pasti dapat omelan

"hos hos hai" sapanya saat netra menemukan sosok dua sahabat yg sudah duduk manis menantinya

"dasar lelet, jam berapa ini?" rose

"12 lebih 10 menit"

"ck kau telat, kalo aku klainmu sudah kutinggal"

"maaf terjebak macet"

"sudah, hanya 10 menit kenapa di bahas" lerai wendi

"dia sudah membuang 10 menit hanya menunggunya, menunggu itu tak enak" rose

"iya maaf" baekhyun

"baek tadi pagi kita ketemu chan oppa, mukanya lebam semua orang menetapnya aneh. Sepertinya suamimu habis berkelahi?" alih wendi

"Ya suamiku habis di hajar kak sehun"

"astaga ada masalah apa?" Wendi, keduanya terkejut

"itu... Itu karena kemarin keluarga saejong eonie datang bersama sepupunya, kim jenny..."

"kim jenny? Sekretaris kai oppa?" rose

"benar, dia membuat ulah memeluk suamiku dan kepergok kak sehun. Kak sehun tak terima dan marah lalu menghajar chan hingga babak belur"