PERJODOHAN,ROMANCE,FIKSI REMAJA
[BELUM DI REVISI]
⚠️WARNING⚠️
HARAP FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA!!
jangan plagiat, gengs!
Jodoh memang gak ada yang tau. Begitupun dengan Vallerie dan Jova, mereka berdua adalah sepasang mantan kekasih, hingga dipertem...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kringg...
Bel pulang sekolah telah berbunyi. Siswa/i telah berhamburan untuk sampe kedepan gerbang. Hari ini jam menunjukan pukul tiga sore. Ia dan Jova akan pergi kesebuah Mall terbesar di daerah ibukota Jakarta. Mengingat tadi ucapan Joa dikantin, Vallerie segera menemui Jova disebuah parkiran sekolah.
"Gak lama kan?" tanya Vallerie yang sudah sampai diparkiran sekolah.
Tak lama kemudian Jova dan Vallerie sudah sampai disebuah Mall. Kini mereka masih menggunakan seragam sekolah. Hingga semua penjuru Mall menatap mereka berdua. Mereka semua mengiranya Jova dan Vallerie sedang pacaran, padahal mah udah sah.
Bahkan ada yang berbisik-bisik.
'ih anak SMA mana tuh'
'masyaallah bidadari turun dari kayangan'
'gila ceweknya bening banget'
'aduh cowonya berdamage'
Semua itu adalah bisikan-bisikan dari orang-orang yang melihatnya.
Vallerie kini sangat risih jika ada orang yang bisik-bisik kayak gitu, apalagi omongannya menyangkut dirinya. Jova yang sudah tau Vallerie risih, Jova pun makin menggenggam erat tangan Vallerie.
'anjirt, liatinnya gausah kek gitu banget dong. Iya gue tau kalo gue cantik'. batin Vallerie
"Udah gak pa-pa, gausah didengerin" bisik Jova pas ditelinga Vallerie
"Hm" jawab singkat Vallerie
"Oiya kamu mau ketempat belanjaan dulu atau ketempat baju-baju dulu?" tanya Jova
'gak salah denger nih gue? kalo Jova panggil gue dengan kata embel-embel kamu'. batin Vallerie
"Em, belanja dulu terus baru ketempat baju-baju, oiya terakhir boleh ke Gramedia?"
"Aish, jangan diacak dong" lantas Jova tersenyum kecil
*****
Kini mereka sudah sampai ditempat belanjaan. Mereka membeli macam-macam jajanan disana dan membeli resep masakan nasgor yang akan dibikin Vallerie setelah pulang dari sini.
"Yang mau ini gak?" tanya Jova menawarkab sebuah coklat silverqueen, -aduh author juga mau ditawarin dong :((
"Apa?"
"Nih coklat, mau kagak?"
"Boleh deh"
"Oke"
Setelah dirasa belanjaanya sudah terbeli semua. Mereka segera berjalan kearah kasir untuk membayar barang belanjaanya.
Drrtt... Drrtt.... Drrtt...
Dering ponsel Jova berbunyi.
"Bentar" ucap Jova kepada Vallerie
"Ya, angkat aja"
"Oiya nih uangnya buat bayar, aku angkat telefon dulu ya" Jova menyodorkan uang merah lima lembar kepada Vallerie
****
Vallerie kini sudah selesai bayar belanjaannya. Setelah itu Vallerie menghampiri Jova.
"Eh, udah selesai?" tanya Jova
"Menurut kamu?" tanya balik Vallerie
"Hehheh canda yang" cengenges Jova
"Tadi yang telefon siapa?" tanya Vallerie
"Mama" jawabnya
"Oh, kenapa?"
"Nyuruh kita buat main kerumah nanti malam"
"Ohyaudah yu langsung pulang aja gak usah ketempat baju sama ke Gramed" ujar Vallerie
"Kok kagak jadi?"
"Lain kali aja"
"Gak ah jangan, sekalian aja" paksa Jova kepada Vallerie
"Yaudahlah" pasrah Vallerie
"Nah gitu dong"
*****
Setelah itu mereka langsung menuju ketempat toko baku yang brandied, bermerek ZARA.
"Yang kamu mau beli apa aja?" tanya Jova
"Sweater sama jeans aja"
"Loh ko belinya cuma dua doang?"
"Iya"
"Tambahin lagi dong masa iya belinya cuma dua doang"
"Gak ih, inget hemat jan boros trosss"
"Iya deh terserah kamu, kalo kamu happy aku pun juga happy" ujar Jova, Vallerie lantas meggeleng-gelengkan kepalanya.
Beberapa menit kemudian Vallerie dan Jova keluar dari ZARA. Setelah itu mereka melanjutkan jalannya ke Gramedia. Sepuluh menit kemudian mereka sudah sampai di Gramedia.
"Mau beli novel yang apa?" tanya Jova
"Melodylan2"
"Oh"
Selang beberapa menit Vallerie dan Jova sudah keluar dari Gramedia dan setelah itu mereka memutuskan untuk pulang.
"Loh kok kerumah, bukannya mau kerumah mama dulu?" tanya Vallerie bingung
"Ya ganti pakaiannya dulu dong sayang. Masa iya kita kerumah mama masih pakai seragam SMA gini" jawab Jova
"Oalah gitu, bilang dong dari tadi saepul"
"Hehe lupa yang, eh aku namanya Jova ya bukan saepul"
___________________________________ TBC kalo kalian suka dengan chapter ini silahkan tinggalkan vote dan komen prend,,, maaf masih banyak kekurangan dan typo,, oke sekian terima gaji see you
