USING THE MASK [𝓚𝓸𝓸𝓴𝓰𝓪] ✓

🐰18🐱

.
.
.
.
.
.
.
Enjoy your meal!
.
.
.
.
.
.
.

________________________________________

08xxx :

Hyung

Ini Jungkook

Ayo bertemu

Kita harus berbicara

Yoongi mematikan ponselnya setelah melihat pesan masuk dari Jungkook. Dia tidak ada keinginan untuk berbicara apapun dengan pria itu.

Beberapa hari telah berlalu dan dia baru mengabari.

Bohong jika tidak khawatir, dia hanya tidak ingin merusak moodnya saat ini. Dia ingin menghirup udara segar. Lagipula Namjoon juga sudah mengabari di grup bahwa Jungkook ada di apartemennya dengan keadaan sehat. Itu sudah cukup.

Dia tidak ingin terus terjerat dalam permainan yang akan berlabuh entah ke mana. Sudah cukup. Tidak ada yang perlu dibahas di antara mereka.

"Kau sudah siap, hyung?"

"Ya, Taehyungie. Ayo."

Hari ini mereka berdua memutuskan untuk menepati janji menghabiskan waktu bersama yang sempat dibicarakan sebelumnya. Ingat?

Yoongi mengenakan lengan panjang dengan warna putih hijau yang dipadu celana training hitam yang terlihat simpel. Begitu juga dengan Taehyung. Dia hanya menggunakan kemeja hitam bermotif merah dengan dua kancing atas terbuka dan celana jeans hitam.

Wow, Taehyung terlihat... Sexy dengan dada dan tulang selangka yang mengintip malu-malu.

Yoongi meneguk ludahnya susah payah. Taehyung memang tidak diragukan lagi. Tetapi jika dibandingkan dengan Jungkook, Jungkook adalah pemenangnya. Pria itu memiliki proporsi yang indah.

Sebentar, kenapa dia jadi membahas Jungkook?

"Karena aku akan syuting sekitar pukul 7 nanti, bagaimana kalau kita makan malam saja?" Taehyung memberi saran.

Yoongi mengangguk. Tidak apa-apa, yang penting dia bisa keluar dan menikmati harinya barang beberapa menit kedepan saja.

Dia yang mengajak Taehyung duluan.

Dia tidak tahan berdiam diri dan merepotkan kepalanya sendiri untuk memikirkan banyak hal merumitkan ; bisa gila. Dia takut malah akan melakukan sesuatu yang buruk pada dirinya karena kesedihan dan perasaan mengganggu lainnya.

Tanpa pikir panjang-- langsung saja menghubungi Taehyung untuk membawanya pergi. Taehyung sempat bingung, tumben sekali Yoongi tiba-tiba mengajak keluar, apalagi tanpa tujuan.

Tapi apapun yang Yoongi inginkan pasti akan Taehyung lakukan. Dia sangat menyayangi hyung gulanya itu.

"Ayo." Tangan Yoongi digenggamnya sayang-- menatap wajah letih itu dengan senyuman hangat.

Dia tau Yoongi sedang tidak baik-baik saja. Taehyung ingin bertanya, hanya saja takut akan membuat Yoongi tidak nyaman. Niatnya diurungkan. Mungkin... Mungkin nanti ketika keadaan Yoongi bisa dikatakan baik untuk berbicara.

Yoongi memaksa sudut bibirnya naik membuat lengkungan sabit yang berakhir perih.

"Mau ke mana?" Jimin datang dari arah belakang.

"Keluar sebentar." Taehyung melihat tampilan Jimin dari bawah hingga atas. Cukup rapih untuk seseorang yang berdiam diri di rumah. "Kau juga akan keluar?"