Chapter 12: Ngedate

426 35 3
                                    

Hello semuanya...

Yuk.. Yuk... Dibaca kisah Key dan Rega 😘😘

Aku update lagi, tentunya cerita makin seru dong

Selamat membaca

❤❤❤

***

Keyla pov

Aku tidak menyangka kalau kak Rega mengajakku makan bubur ayam di daerah dekat alun-alun. Kupikir dia akan mengajakku di tempat-tempat seperti restoran, cafe atau mall. Aku baru tau kalau dia memiliki sisi seperti ini karena selama bersama dengan kakak Kay, aku tidak pernah melihat mereka makan di tempat-tempat seperti ini.

"Kakak tau dari mana kalau disini ada bubur ayam?"

"Aku sering kesini bareng temen-temen karena rasanya enak. Jadi aku ajak kamu kesini buat nyobain"

"Key pikir kak Rega kalau bareng temen-temen biasanya makan di restoran, cafe atau mall. Ndak nyangka aja sih juga makan di tempat-tempat seperti ini"

"Ya ndak harus setiap makan bareng harus ke tempat seperti itu. Yang penting sih nyaman dan makanannya enak. Kenapa? Kamu ndak suka makan disini?", tanyanya

"Nd...dak kak, Key sedikit heran aja, kan rame pengunjung dan kakak sendiri tau kalau kak Rega ini pemain bola terkenal pastinya banyak orang yang tau"

"Aku tidak seterkenal itu Key, kekhawatiranmu itu terlalu berlebihan"

Saat aku akan menyanggah

"Ini mas mbak, pesanan bubur ayam dan teh hangatnya sudah jadi", bapak penjual bubur menyajikannya di atas meja yang kami duduk.

"Ayo Key dimakan"

"Iya kak, Key mau tanya"

"Dimakan dulu baru kita lanjutin lagi"

"Kak... ", panggilku tapi tidak di dengarnya, dia lebih fokus untuk memakan buburnya

Karena merasa diacuhkan kak Rega, terpaksa aku ikut memakan bubur ku.

Disaat aku dan kak Rega menikmati sarapan pagi, tiba-tiba ada dua wanita muda yang mendekat terutama ke kak Rega.

"Permisi", aku dan kak Rega menoleh kearah orang tersebut

"Ini bener kapten Rega kan?", tanya salah satu dari 2 orang wanita muda yang mendekati kak Rega

Kak Rega menganggukkan kepala, "Iya... Ada apa ya mbak?"

"Waahh....!!! Beruntung banget!!Benerkan apa yang aku lihat emang beneran kapten Rega ini!!!", histerisnya kepada temen disebelahnya

Aku hanya diam aja ndak mau ikut campur pembicaraan mereka dan lebih memilih makan sambil menutupi sedikit mukaku dengan tangan kiriku

"Memang ada perlu apa dengan saya?", tanya kak Rega

"Boleh tidak kami minta foto bareng?", terlihat dari wajah mereka yang gugup untuk meminta foto kepada idolanya

Hanya Pemeran PenggantiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang