14.SOTANA BERULAH.

8 3 0
                                    


Pagi hari.

Wulan entah bermimpi apa semalam, karena pria tampan bernama Sotama kakak sahabatnya yaitu Yuri sudah berdiri dengan gagahnya di depan pintu rumahnya.. Walau hanya dengan mengenakan jaket hodie warna abu abu gelap ,sungguh kakak sahabatnya itu sangatlah sempurna.

Tanpa sepengetauan Yuri,ternyata Wulan selalu menghubungi Sotama kakak tiri sahabatnya itu.begitupun sebaliknya,sotama selalu datang ke jogya tanpa sepengetahuan yutu dan keluarganya.

Dan seperti biasa setiap dua Minggu sekali Sotama datang ke jogya apel ke rumah wulan dan tak pernah sekalipun datang ke rumah Yuri.
Nama kerenya back street.

      " Masuklah" ucapnya senang.

Sotama tanpa sungkan mengikuti Wulan yg sudah cantik dan tentu bau wangi.wajar sudah mandi.

       " Kenapa sepi,mana mana dan papamu Wulan?"tanya Sotama heran melihat rumah Wulan yg memang tidak terlalu besar itu nampak sepi.

       "Papa dan mamaku pergi ke kondangan sepupuku di kampung,"jawab Wulan.

Entah mengapa tanpa sepengetahuan Wulan sotama tersenyum senang.
Sifat jahatnya yg memang hanya ingin main main dengan teman adik tirinya ini muncul saat melihat situasi rumah Wulan sangat sepi.

      " Wulan..duduklah..dua Minggu tak melihatmu aku sangat kangen."

Wulan yg memang sudah jatuh cinta sama sotama langsung senang setengah mokat.

Lalu tanpa bicara lagi Wulan langsung duduk di sebelah sang pujaan hati.

       " Bagaimana dengan sekolahmu?"

         " Berjalan lancar..ohya kamu tidak ke rumah Yuri?"

          " Tidak Wulan..kamu jgn pernah memberitahukan Yuri jika kita sedang berpacaran."

           " Baiklah."

            " Itu baru pacarku."

Lalu sotama mulai melancarkan aksinya.

Memeluk Wulan yg memang sudah bertekuk lutut di depannya.

         " Aku sangat mencintaimu Wulan" bisiknya.

Wulan hanya tersenyum senang.
Apalagi saat laki laki yg dicintainya itu mulai memeluknya.

Seperti tak mau membuang kesempatan,mumpung rumah kekasihnya sedang sepi.. sotama mulai melancarkan aksinya..perlahan namun pasti,mulai mencium bibir Wulan yg ranum bak bunga mawar yg merekah basah..dan yg memang sudah siap dan pasrah di depan sang pujaan hati.

Dan selanjutnya hanya mereka berdua yg tau,apa saja yg telah  mereka lakukan.

Dan kamu yg baca jangan kepoo.

*************

Pagi harinya.

Keesokan harinya seperti biasa Wulan dan Maya duduk di pintu gerbang menanti Yuri teman kesayangan mereka.

Dan benar saat Yuri muncul mereka berdua langsung menghambur ke arah sahabat cantiknya itu.

       " Ada apa dengan kalian" ucap Yuri yg heran karena tidak biasa nya ke dua sahabatnya ini baik sekali menunggu kehadiranya di depan pintu gerbang sekolah sambil senyum senyum gak jelas.

       " Ada apa dengan kalian" ucap Yuri yg heran karena tidak biasa nya ke dua sahabatnya ini baik sekali menunggu kehadiranya di depan pintu gerbang sekolah sambil senyum senyum gak jelas

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
PENGHUNI KUIL SUCI.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang