11. Minion

1.9K 357 86
                                    

(name) mengangkat tangannya ke udara dengan wajah yang tersenyum puas. Dia bangkit dari tempat tidurnya dan berjalan ke kamar mandi, hendak mandi pagi.

Sepertinya dia melupakan satu fakta kalau.....

"Bangun pagi~
Gosok gigi~
Cuci muka~
Tidur lagi~"

"Nee-san berisik!"

"Eh?"

..... Chifuyu dan Baji menginap di rumahnya karena mereka berdua malas untuk pulang.

"KALIAN NGAPAIN DISINI?!"

"Makan," kata Baji kembali menyelimuti tubuhnya.

"Lah itu tidur-"

"YA UDAH TAU NGAPAIN NANYA?!" pekik Baji melempar bantalnya ke muka (name).

"Anak asu, masih untung gua izinin lu," kata (name) menyambar handuk di dekat tvnya.

Chifuyu mengucek matanya. Dia melirik ke arah jam. Untuk penduduk jepang, umumnya mereka akan memulai kegiatan pada pukul 8.

Jadi, Chifuyu kembali rebahan dan masuk ke futonnya. Begitupun Baji yang sebelumnya mengambil selimut yang tadi dilempar.

Si gadis memasuki kamar mandi dan dalam 20 menitan dia keluar dengan seragam sekolahnya.

Mengingat beberapa hari kemarin dia tidak sekolah karena sakit, mungkin banyak pelajaran yang tertinggal.

(name) menatap kedua bebannya heran. Dia belum tau soal rata-rata jam berapa penduduk jepang memulai aktivitasnya.

"Heh udah siang. Mandi, terus makan. Buru," kata (name).

Jam 06.45 tertampang jelas di jam digital ruang tamunya.

"Man- LAH JAM SEGINI (NAME)-NEE MANDI?!" pekik Chifuyu.

Si gadis mengangguk, "iyalah, aku mandi sehari dua kali."

".... Ga dingin pagi-pagi gini mandi?" tanya Baji.

"Enggak. Bahkan ada juga yang mandi sekitar jam empat atau lima pagian."

"Heee...."

"Udah buru mandi!"

"Orang jepang cuman mandi sekali woy! Pas malem doang," kata Chifuyu membereskan futonnya.

"Paginya ngapain?" tanya (name).

"Nyari janda," jawaban Baji mendapatkan jitakan sayang dari (name).

"Cuman cuci muka, gosok gigi, udah," kata Chifuyu.

"Oh. Yaudah buruan, aku mau masak."

"Oke!"

"Bag- KEISUKEEE FUTONNYA RAPIHIN DULUU!!!"














Langkah kaki riang dari gadis Indonesia membawanya ke mall tempat dia belanja waktu itu.

Hari ini dia pulang lebih awal karena ada pemeriksaan gedung. Dia ke mall tidak sendirian. Kali ini ditemani senpainya.

"Kozume-senpai, mau mampir dulu ke game center apa langsung ke toko buku?" tanya (name).

"Game center," kata Kenma.

"Mengogey!"

Sampai di tempat yang dimaksud, Kenma excited sendiri saat memainkan game tembak-tembakan melawan monster.

Sebenarnya mereka tidak berdua saja. Ada Kuroo yang sedari tadi mengekori Kenma. Takut pacar gamersnya itu hilang.

Ciee Protektif.

Langka ! (Tokyo Revengers x Readers) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang