03.

3.2K 308 1
                                    

Sean masuk kedalam Rumah keluarga Aviandra, Sean tercengang karena bagian dalam Rumah ini sangat rapi.

"Sean kamarnya di atas ya,barangnya biar di bantu sama Rey" Sonia berkata seperti itu sembari memberikan tas di tangan Aditya kepada Reyhan

Reyhan yang kesal karena tas nya di berikan kepadanya, ia pun protes.

"Loh ma, kok Rey sih?"

"Kalo bukan kamu siapa lagi? Papa mau kerja terus mama mau masak buat makan siang" balas Sonia

Reyhan yang mendengar itu pun langsung cemberut dan menatap Sean yang termenung karena melihat Rumahnya.

"Jangan liatin Rumah terus ayo ke kamar" ucap Reyhan sembari menarik tangan Sean

Sean yang termenung pun terkejut karena tangannya di tarik oleh Reyhan.

Reyhan dan Sean menaiki tangga untuk ke kamar Sean dengan tangan Sean yang di gandeng oleh Reyhan. Sean takut melihat Reyhan karena wajah Reyhan yang sangat menyeramkan jadi dia lebih memilih melihat ke depan.

"Nih kamar kamu" ucap Rey sembari membuka pintu kamar

Sean terkejut melihat pemandangan di depannya.

(Bagi yang penasaran sama kamarnya Sean nih aku tunjukin)

(Bagi yang penasaran sama kamarnya Sean nih aku tunjukin)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ihh kok bukan pink?" Sean protes saat melihat kamarnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Ihh kok bukan pink?" Sean protes saat melihat kamarnya

"Lah emang kenapa kalo warna biru?"

"Jelek tau, lebih bagus pink cocok sama aku yang kiyowo"

Pletakk!

Kira-kira begitulah bunyi saat Reyhan menjitak kepala Sean

"Geli anjir gak usah aegyo"

Bukannya menuruti perkataan Reyhan, Sean malah semakin mendekat ke Reyhan dengan ber aegyo. Reyhan pun segera berlari dari kamar Sean.

"MAMA,TOLONGIN REY"

***

Setelah kejadian tadi Reyhan mendapat jeweran dari Sonia karena berteriak. kini semuanya sedang makan, di ruang makan hanya ada suara sendok, garpu, dan piring yang beradu tidak ada yang berani berbicara saat makan.

Sunshine || Kim sunoo [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang