Saat ini keluarga Aviandra serta Sean sedang berkumpul di ruang tamu. Terlihat mereka sedang sibuk dengan kegiatan masing-masing.
Aditya sedang sibuk mengerjakan beberapa berkas, Sonia sedang memainkan iPad mininya, Reyhan sedang memainkan Hpnya bersama Sean karena Sean masih belum di belikan Hp oleh Aditya dan Sonia.
"Sean mau sekolah gak?" Tanya Aditya memecahkan keheningan
Sean yang sedang melihat Hp Reyhan langsung menoleh ke arah Aditya dengan mata yang berbinar.
"Mau pa Sean mau sekolah karena selama di panti Sean cuma belajar dari buku" Ucap Sean sembari menunjukan senyumnya
"Eum, gimana kalo Sean masuk ke sekolah yang dekat sekolah kak Rey?" Tanya Sonia
"Nah bener itu jadi kalau Sean ada perlu bisa ke kak Rey" Ujar Aditya
Sean tampak berpikir sejenak lalu melihat Reyhan yang sedang bermain Hp. Reyhan yang merasa Sean melihatnya langsung melirik ke arah Sean.
"Apa?" tanya Rey
Sean hanya menggeleng mendengar pertanyaan Reyhan lalu ia pun menatap Aditya serta Sonia
"Okay Sean mau masuk ke Sekolah yang dekat dengan Sekolah kak Rey"
"Okay besok biar papa sama mama yang urus" Ucap Aditya
Sean hanya mengangguk sebagai jawabannya.
***
Setelah berbincang tadi Sean masuk ke dalam kamarnya. Sean sedang berbaring di atas kasurnya sembari menangis. Saat ini dia sedang merindukan teman-temannya di panti, biasanya sebelum tidur Sean dan anak-anak panti pasti melihat bintang bersama-sama tapi sekarang mereka sudah tidak bisa melakukan hal itu lagi.
Sean merasa bahagia bisa berada di keluarga Aviandra tapi di sisi lain Sean juga ingin kembali bermain ke panti bersama teman-temannya.
Karena tidak mau terlalu larut dalam kesedihan Sean pun memilih untuk tidur.
***
Sean terbangun dari tidurnya karena suara motor yang berisik. Sean membuka matanya lalu melihat ke arah jam yang menunjukan pukul 9 pagi.
Sean bangkit dari kasurnya lalu pergi ke kamar mandi untuk mencuci muka dan menggosok giginya lalu dia keluar dari kamar mandi mengganti piyamanya dengan celana pendek dan kaos.
Setelah itu dia turun ke bawah tapi saat di bawah dia melihat beberapa orang asing yang sedang mengobrol bersama Reyhan.
"Oy Rey ada yang ngeliatin tuh" Ucap pria yang memiliki tahi lalat di hidungnya
Reyhan serta beberapa orang asing itu melihat ke arah Sean yang berdiri di bawah tangga.
"Eh udah bangun, sini cepet" ujar Reyhan
Sean pun menuruti perkataan Reyhan. Ia pun kesana dan duduk di sebelah Reyhan.
"Kenalin nih adek gua namanya Sean"
Mereka pun tersenyum ke arah Sean lalu Sean pun membalas senyuman mereka.
"Kenalin nama gua Azka"
"Hai, Gua Mahesa"
"Gua Satya cowo paling ganteng di sekolah"
"NAJIS" Ucap mereka kompak kecuali Sean
"Kak, mama papa mana?" Tanya Sean
"Papa udah berangkat ke kantor kalau mama ke butik ada urusan katanya" Ucap Reyhan
(Oiya aku lupa bilang kalau Sonia itu punya butik kecil-kecilan,katanya dia bosen di rumah jadi di bikinin butik sama Aditya)

KAMU SEDANG MEMBACA
Sunshine || Kim sunoo [END]
FanfictionSean Alvarez, seorang anak yatim piatu yang selalu ceria dan tersenyum. dia sangat ingin memiliki seorang kakak laki-laki, hingga pada suatu hari keinginan bocah manis itu terwujud. dia di adopsi oleh Keluarga Aviandra yang memiliki satu anak laki-l...