Bulan Juni sampai Agustus adalah bulan musim panas di Korea. Saat musim panas di Korea suhu berkisar dari 25-38℃. Memasuki akhir Juli hingga akhir Agustus, udara akan terasa sangat panas dan lembab.
Hari ini masih terhitung pertengahan Agustus. Matahari telah menampakkan cahaya terangnya pagi ini, menebarkan radiasi sinarnya menembus atmosfer bumi menghangatkan Korea. Hari yang cerah berwarna biru, kisaran suhu 33℃ dan kelembapan 87% dengan kecepatan angin 8km/jam ke arah Barat Laut Seoul, itulah laporan cuaca dari Buletin Pagi KBS.
Jung Yunho memulai hari ini dengan semangat dan pengharapan dapat mewujudkan impiannya. Sesuai dengan harapannya Kim Securitas Company segera memberikan pemberitahuan untuk pelaksanaan wawancara pekerjaan di perusahaan tersebut.
Dengan kemeja katun putih dipadu dengan Tailored Jas Smokey Ashes senada dengan celana yang memiliki jenis bahan dan warna yang sama, terlihat pas melekat di tubuh tegap Jung Yunho, menambah kesan maskulinitasnya.
Memang bukan Jas dari praduk brand ternama dengan harga mahal, namun ini adalah salah satu outfit terbaik yang dimiliki Yunho. Selain memiliki kesan mendalam, Yunho merasa nyaman mengenakannya sekaligus memberi nilai tambah positif bagi pemakainya baik nilai tambah spirit maupun fisik. Pakaian mahal dari produk brand ternama, akan menjadi kehilangan makna bila pemakainya tidak nyaman dan tidak percaya diri serta tidak pas pantas sesuai melekat di badan.
Yunho tidak ingin memberikan kesan negatif saat sesi wawancaranya nanti, dengan mood dan semangat yang baik Yunho telah mempersiapkan segala sesuatu terkait wawancara pekerjaannya hari ini.
Tidak dipungkiri Yunho beberapa waktu ke depan memang membutuhkan pekerjaan. Beberapa alasan pendorongnya adalah Eommanya sedang berada dalam perawatan rumah sakit, tentunya akan membutuhkan biaya meskipun dalam tanggungan asuransi pemerintah. Mendapat pekerjaan paruh waktu di restoran sama seperti sebelumnya juga bukan prioritasnya lagi, meskipun bukan pekerjaan yang buruk namun Yunho ingin berkarier dalam hal lain, alih alih jika beruntung bisa bekerja sesuai dengan latar belakang gelar akademis pendidikan yang akan disandangnya. Jadi diberhentikan oleh Manager Kepiting bukanlah sesuatu hal buruk dan disesalinya. Yunho justru merasa itu adalah batu loncatan untuk kemajuan kariernya ke depan.
Sesi wawancara akan dilakukan jam 10.00 waktu Seoul, Yunho sudah bersiap sejak dari jam 08.00 pagi dari rumahnya. Setelah mengabarkan kepada Jung Jihye dan meninggalkan banyak pesan tentang Eomma dan hal yang penting lainnya kepada adik semata wayangnya di Gwangju, Yunho berangkat menuju Kim Enterprise Building.
Waktu menunjukkan pukul 08.40 saat Yunho sampai di Kim Enterprise Building. Melupakan kopi dan sarapannya di rumah, Yunho berfikir masih cukup waktu ke kafetaria di lantai satu gedung. Segelas kopi dan Inkigayo Strawbery Sandwich rasanya akan mengurangi nervous dan gelisah menjelang waktu wawancara.
Suasana pengunjung kafetaria yang dipilih Yunho tidak terlalu ramai, Yunho langsung menuju konter untuk memesan kopi dan Inkigayo Strawbery Sandwich.
Setelah mendapatkan pesanannya Yunho melihat dua buah kursi kosong dengan satu meja kecil berada di sudut utama kafetaria, segera Yunho menuju meja dan kursi kosong itu.
Sementara itu
Seorang wanita paruh baya turun dari mobil mewah di depan pintu utama gedung Kim Enterprise Building. Blazer hitam melapisi blus sutra bermotif floral dengan kerah leher tegak dipadu dengan bawahan rok senada dengan blazer menampilkan keanggunan, keangkuhan dan kekuasaan seorang wanita mempresentasikan dari kelas strata sosial yang tinggi.
Seorang pemuda tampan dengan pakaian setelan jas formal kerja berjalan mengiringi wanita tersebut, masuk ke lobby utama gedung.
"Eomma, eh..."
KAMU SEDANG MEMBACA
Permata Terselubung
FanfictionKeyakinan, keteguhan, kejujuran akan membawa pada jalan terang. "Anakku seorang yang buta, tuli, bisu dan lumpuh, apakah kamu menerimanya sebagai pendamping hidupmu? "