001

333 20 0
                                    

📍Indonesia, 22.25

Brakk (anggap aja suara tabrakan)

Sebuah truk besar yang mengalami masalah pada rem nya tak sengaja menabrak Sebuah sepeda motor yang sedang melintas di perempatan.

Sepeda motor sport tersebut hancur dan pengendaranya terpental cukup jauh. Darah segar pun keluar dari kepala pengendara motor yang tertabrak tadi. Pengendara motor sport tersebut adalah seorang wanita yang berusia 18 tahun yang hendak pulang ke apartemen nya.

"Apakah ini akhir hidup ku" ucap gadis tersebut dalam hatinya. "Ya Allah aku belum siap untuk pulang, masih banyak yang ingin ku lakukan ya Allah". Sambungnya

Perlahan mata gadis tersebut mulai tertutup dan tak sadar kan diri lagi.

🍁🍁

Sedangkan di tempat lain seorang gadis sedang terkapar lemah di jalan dan mengeluarkan banyak darah dari kepalanya.

"Ya allah jika aku harus pulang, tolong kirim jiwa seseorang untuk menempati tubuh ku." Gumam Adel "selamat tinggal mama papa dan abg, selamat tinggal dunia" lanjut Adel dan Perlahan matanya mulai tertutup.

Setelah mengatakan itu gadis tersebut pun sudah tak sadar kan diri.

🏥

Di sebuah kamar yang bernuansa serba putih dan bau obat-obatan, terdapat seorang gadis yang sedang terbaring di atas tempat tidur yang tak tau sudah berapa lama.

Tiba-tiba kedua mata tersebut terbuka Perlahan lahan dan mengamati tempat tersebut.

"Di mana aku, apa ini surga atau neraka. Apa aku masih hidup" beberapa pertanyaan tersebut muncul di pikirannya saat membuka matanya.

"Sayang kamu udah sadar" teriak seorang wanita paruh baya yang sudah berdiri dari tempat duduk nya.

Seorang lelaki paruh baya pun mendekat ke arah wanita tersebut. Dan menekan tombol di atas kepala ranjang untuk memanggil dokter.

"Kamu mau apa sayang, biar mama ambil" sambil membantu sang gadis duduk.

"Ini dimana?" Tanya Vania

"Ini di rumah sakit sayang, kamu habis kecelakaan" jawab sang wanita

Gadis tersebut pun mengalihkan pandangannya kepada dua orang di sampingnya.

"Kalian siapa?" Dua kata tersebut keluar dari mulut sang gadis. Lantaran melihat dua orang paruh baya yang tidak ia kenali.

Deg

Suami istri tersebut terkejut dengan pertanyaan sang anak. Dan wanita paruh baya tersebut seketika menangis. Seketika anaknya tidak mengenali mereka.

"Kami ini orang tua kamu sayang" jawab sang papa dengan sedih.

Tiba-tiba kepala Vania sakit dan menampakkan Sebuah memori seseorang.

"Akh.. kepala aku sakit" jerit Vania sambil memegang kepalanya

"Sayang kamu kenapa, mana yang sakit" Tanya mamanya yang panik

Dokter pun masuk dan langsung memeriksa keadaan Vania. Raisyah dan suaminya pun panik melihat putrinya rasa khawatir terlihat jelas di wajah mereka.

"Sepertinya anak bapak dan ibu mengalami amnesia. Akibat benturan keras yang terjadi pada kepalanya" jelas dokter tersebut

"Apa masih bisa kembali dok" tanya Aditya

"Kita berdoa saja pak, tapi jangan terlalu memaksakan pasien untuk mengingat" jelas dokter kembali.

"Baik dok, terima kasih"

"Kalau begitu saya Permisi pak bu" pamit sang dokter dan pergi meninggalkan ruangan itu.

Kedua orang tua Adel mendekati Vania yang sudah tidak kesakitan lagi.

"Kenapa sayang, kamu butuh apa?"

"Air ma"

Raisyah pun mengambil dan memberikan minum kepada anak nya itu.

"Maaf ya ma udah buat mama dan papa khawatir, Adel udah ingat kok sama mama dan papa" ucapnya dan tersenyum di akhir kata

"Iya sayang, Syukurlah kamu ingat sama kami" sambil mengusap kepala Adel.

Adel pun meminta orang tua nya tersebut menceritakan sebagian kisah nya.

🍁🍁

Sementara di lain tempat Sebuah keluarga sedang berkumpul dengan keadaan panik bercampur cemas.

Seorang dokter dan beberapa suster pun keluar dari ruangan operasi. Dan menghampiri keluarga yang sedang menunggu di depan ruangan tersebut.

"Bagaimana dok anak saya" Tanya seorang pria paruh baya

"Operasi nya berjalan lancar, tetapi anak bapak dan ibu masih dalam keadaan koma" jelas dokter "dan kami tidak tau berapa lama, kita doakan saja semoga anak bapak dan ibu bisa segera sadar" lanjutnya.

"Apa kami bisa melihat nya dok?" Tanya seorang lelaki

"Bisa, tapi tolong tetap tenang"

"Baik dok"

Mereka pun masuk kedalam ruangan pasien tersebut.

"Sayang mama tau kamu kuat, cepat bangun ya sayang. Kamu gak rindu sama kami" ucap wanita paruh baya sambil mengusap Rambut Putri nya.

"Kita doain aja ma, semoga Vania cepat sadar kembali" ucap Austin sambil menguatkan istrinya

"Iya ma, Vania adalah wanita yang kuat dia pasti bisa bertahan" sambung Gibran abg angkat Vania.

🍁🍁

"Yaudah sayang, kamu istirahat ya biar cepat sembuh. Kalo kamu perlu apa-apa panggil mama atau papa ya" jelas Raisyah

"Iya ma"

Raisyah dan suaminya pun meninggalkan ruangan Vania, agar Putri mereka bisa beristirahat.

"Hmm, keadaan tubuh gue yang asli gimana ya?, apa gue udah mati atau gimana?" Gumam Vania

"Udahlah nanti gue cari tau, sekarang gue istirahat dulu" sambil merebahka tubuhnya dan mulai menutup matanya.

"Hai Vania" sapa seorang gadis

"Lo siapa" jawab Vania ketus

"Aku Adelia, aku pemilik tubuh yang sedang kamu tempati" jelasnya

"Lo mau apa?" Tanya Vania to the point

Adelia pun tersenyum pada Vania.

"Aku butuh bantuan kamu van buat membongkar kelicikan nya Sania kekasihnya varo"

"Kenapa harus gue, gue juga punya banyak urusan" jawab Vania

"Karna gue percaya cuma lo yang bisa nyelesein ini, gue minta tolong sama lo bantu gue" mohon Vania

"Baiklah, gue bakal bantuin lo"

"Makasih ya van, gue serahin sama lo, gue pamit"

Adelia pun hilang dan Vania pun langsung terbangun dari tidurnya dan mengusap wajahnya kasar.

"Hm, ternyata cuma mimpi" ucapnya dan kembali merebahkan dirinya dan tertidur.


............

Selamat membaca semua.
Jangan lupa vote ⭐
Dan semoga kalian suka.

Vania TransmigrasiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang